Lenterainspiratif.id | Ternate – Pemerintah Kota (Pemkot) Ternate, melalui Pemerintah Kelurahan Akehuda, Kecamatan Kota Ternate Utara, Provinsi Maluku Utara (Malut), terus lakukan razia di setiap indekos.
Hal ini menjadi suatu program rutin yang di lakukan oleh Pemerintah kelurahan akehuda, selain itu juga berbagai program juga di lakukan, yakni Penanganan Sampah, pengawasan penjualan minyak tanah, dan monitoring setiap lingkungan untuk mengantisipasi terjadinya banjir di saat hujan deras.
Lurah Akehuda, Hj. Farida Saleh, ketika di konfirmasi mengatakan bahwa razia disetiap indekos sudah menjadi program rutin Pemerintah kelurahan akehuda.
“Jadi kadang kita menerima laporan dari warga, ada si A dan si B lagi berdua di satu kamar kos yang beda jenis, itu yang kita langsung tindak, dengan beberapa pasal yang harus di lakukan, yakni di lakukan pembinaan di kantor lurah, kalau lebih di paksakan itu kami kelurahan komunikasi para orang tua mereka untuk di nikahkan langsung,” ujar Lurah, pada Selasa (01/07/2025).
Lanjut Hj. Farida, bahwa pasangan bukan suami istri yang di razia berulang-ulang kali akan di serahkan langsung di pihak Polsek Ternate Utara, dan bila perlu di tindak keluarkan dari kelurahan akehuda, dalam hal ini tidak ngekos di kelurahan akehuda.
“Jadi kita kordinasi ke pihak pemilik kosan masing-masing untuk di keluarkan, jadi selain itu juga kita juga menjadwalkan waktu razianya,” terangnya.
Kata Lurah, razia ini di libatkan pihak keamanan, dalam hal ini babinkamtibmas, babinsa dan linmas, serta ketua-ketua RT/RW se kelurahan akehuda.
“Jadi program razia ini di jalankan mulai dari awal tahun 2023 hingga masuk di tahun 2025, jadi berkisar ratusan lebih pasangan yang bukan suami istri yang di razia,” ucapnya.
Lurah bilang, selain dari program razia, ada juga beberapa program prioritas yang di jalankan Pemerintah kelurahan, yakni penanganan sampah, pengawasan penjualan minyak tanah, dan monitoring di setiap lingkungan RT/RW.
“Untuk razia, kami dari pemerintah kelurahan berharap agar hal-hal seperti ini tolong di hindarkan, dan tidak usah terulang lagi. Selain itu kami himbau kepada masyarakat akehuda dan juga para mahasiswa yang menempati kos kosan di akehuda itu, selalu kerja sama untuk tetap menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing,” harap Farida. (TT).