Pasuruan | Lenterainspiratif.id – Polisi akhirnya berhasil mengungkap dibalik tewasnya Moh Hufron (52) seorang pemilik warung kopi yang menjadi korban pembacokan di Desa Sladi, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan.
“Dugaan awal, motifnya ada permasalahan antara pelaku dan korban. Sebab tidak ada barang korban yang hilang,” jelas Kasat Reskrim Polres Pasuruan, AKP Adhi Putranto Utomo, Senin (25/10/2021).
Sebelum terjadi pembacokan hingga menewaskan korban diketahui pelaku sempat cekcok atau adu mulut dengan korban. Dalam kasus ini polisi telah memeriksa 4 orang saksi.
“Permasalahannya itu diduga ada cekcok,” tegasnya.
“4 saksi itu ada yang dari keluarga korban dan orang yang berada di warung korban sebelum kejadian terjadi. Untuk saksi yang mengetahui kejadian tersebut tidak ada,” tandasnya.
Korban tewas diketahui berasal dari Karanganyar Barat, Desa Karangsentul, Kecamatan Gondangwetan, Kabupaten Pasuruan. Sedangkan peristiwa pembacokan itu diperkirakan terjadi sekitar pukul 03.30 WIB, Minggu (24/10). ( suf)
