lenterainspiratif.id | Lumajang – Banjir laharGunung Semeru membuat 20 tenaga medis Puskesmas Candipuro terjebak. Mereka terjebak di seberang Sungai Leprak, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro.
Kejadian tersebut bermula saat para tenaga medis usai berkeliling ke rumah warga untuk memberikan pemeriksaan gratis bagi masyarakat Lumajang yang tinggal di daerah sulit dijangkau. Mereka terjebak selama 3 jam di Dusun Bondeli Selatan, Desa Sumber Wuluh, Kecamatan Candipuro.
Saat para tenaga medis ini hendak pulang dari dusun tersebut, mereka terjebak derasnya banjir lahar Gunung Semeru.
“Sekitar 20an tenaga medis terjebak banjir lahar Gunung Semeru di Sungai Leprak. Mereka saat itu melakukan pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga. Namun saat hendak pulang mereka terjebak banjir lahar,” ujar Kepala Desa Sumber Wuluh, Abdul Aziz Kamis (18/3/2021).
Pemerintah Desa Sumber Wuluh kemudian melakukan evakuasi para nakes menggunakan sebuah ekskavator. Para nakes harus naik ke dalam baket ekskavator secara bertahap, untuk menyeberangi derasnya banjir lahar Gunung Semeru. Para nakes merasa bersyukur bisa dievakuasi dengan selamat.
“Alhamdulillah senang banget bisa dievakuasi meskipun gemetar saat naik ekskavator. Karena banjir tak segera surut sehingga kita gak bisa pulang, Kita sempat berpikir mau menginap karena banjir tidak segera surut” ujar tenaga medis Puskesmas Candipuro, Dewi. ( suf )