Jakarta_LenteraInspiratif.com Tarian Sasadu On The Sea (SOS) yang berasal dari Kabupaten Halmahera Barat (Hal-Bar) Provinsi Maluku Utara menyatakan siap tampil di Istana Negara nanti.
Sesuai jadwal yang diberikan oleh pihak Istana, tari SOS tampil pukul 08:00 WIB atau sebelum pelaksanan detik-detik Proklamasi RI, ” ungkapan Kepala Dinas PPA Halmahera Barat Dra. Fransiska Renjaan, M. Si ketika dikonfirmasi, Rabu (15/08/2018).
Pertunjukan ‘Sasadu On The Sea’ menampilkan gabungan tarian dari setiap suku yang ada di Kepulauan Rempah-Rempah Maluku Utara seperti tarian Cakalele, Soya-Soya, Sara dabi-dabi, Bambu Gila, Legu Salai, ragam tarian ritual perang, tarian syukur atas panen padi, hingga tari penyambutan tamu yang dirangkum menjadi satu, dimana lagu dan tarian khas Kab. Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara dikemas dalam cerita menarik tentang keindahan alam darat dan laut yang sarat dengan pedoman hidup, kaya akan filosofi dan nilai kehidupan.
Pertunjukan SOS ini adalah embrio dari pertunjukan spektakuler Cry Jailolo dan Balabala yang saat ini telah mendunia, karya Koreografer tanah air, Dr. Eko Supriyanto, S.Sn, M.F.A ” jelasnya.
Fransiska berharap, do’a dan dukungan masyarakat Maluku Utara dan lebih khusus masyarakat Halmahera Barat, sehingga penari SOS dari Jailolo bisa tampil maksimal pada hari Jum’at (17/08/2018) besok di Istana Negara Jakarta, sehingga bisa membawa nama baik Halmahera Barat dan Maluku Utara. (Man).