Jombang, Lentera Inspiratif.com
PSID Jombang berhasil melindas Persem Mojokerto dengan skor 5-1, kemenangan ini menjadikan tim berjuluk 'Kebo Kicak' memuncaki klasemen di laga kedua Grup F, Kompetisi Liga 3 Regional Jawa Timur, di Stadion Merdeka, Jombang, (04/04/2018).
PSID Jombang mengamuk di babak pertama, terbukti M Fauzan jadi pencetak dua gol di menit ke empat dan menit ke-36' ke gawang Wildan kiper Persem Mojokerto yang berkostum nomor 20 sebelum turun minum.
Fauzan berkostum nomor 15 mencetak gol pertama untuk PSID di laga ini pada menit keempat ketika memanfaatkan blunder Kiper Persem Mojokerto dan pada waktu turun minum kurang lima belas menit pemain tengah ini kembali membahayakan gawang tim tamu. Namun, tendangannya masih di dalam kotak pinalti masih melayang diatas mistar gawang.
Empat menit kemudian, di menit ke-36' saat mendapat umpan trobosan dari sisi kiri dan berhasil melewati bek Persem Mojokerto, sepakan kaki kanan M Fauzan yang bergaya pemain profesional ketika berhadapan dengan kiper didalam kotak pinalti itu tak mampu diantisipasi penjaga gawang lawan. PSID Jombang unggul 2-0 hingga babak pertama usai.
Berlanjut di babak kedua, Persem mencoba memberi perlawanan pada tuan rumah. Namun, tendangan keras penyerangnya di menit ke-50 mampu diblok kiper PSID, As'ad dan menghasilkan sepak pojok.
Dimenit ke-54 kini giliran pemain depan tuan rumah, Trifiaji Nugroho memperbesar keunggulan PSID jadi 3-0 lewat golnya saat mengecoh bek dan kiper Persem lewat kaki kirinya. Lagi-lagi tak memakan waktu lama, Trifiaji Nugroho berkostum nomor 28 sebagai penyerang depan di menit ke-58 menunjukkan ketajamannya usai memanfaatkan kemelut di depan gawang Persem Wildan. Skor 4-0 untuk PSID semakin memupuskan tim tamu di Stadion Merdeka Jombang.
Dihadapan ratusan suporter tribun utara berjuluk Jomber Curva North, tim yang di manajeri Machfud Arif ini, belum juga puas dengan keunggulan empat gol dari Persem Mojokerto. Mereka kembali mencetak gol kelima lewat pemain tengahnya, M Sukhamdi yang berpostur kecil, mampu mengecoh dan melewati kiper Wildan saat lolos dari jebakan offside bek Persem Mojokerto.
Jelang bubaran, tim tamu mempertipis skor, saat sepakan kapten tim tamu melalui titik putih tak mampu dibendung kiper tuan rumah pada injuri time (tambahan waktu) dimenit keempat. PSID tetap unggul 5-1, skor itu jadi hasil akhir pertandingan di laga kedua Liga 3 Regional Jatim, PSID Jombang melawan Persem Mojokerto.
Kini PSID menduduki puncak klasemen di Grup F dengan poin 6 dan baru kebobolan satu gol. Sementara Persem yang beberapa hari lalu di laga pertama menundukkan Persenga Nganjuk 4-1 dan memimpin klasemen, kini harus turun ditengah klasemen dengan mendapatkan poin 3 dan kebobolan 6 gol.
Pesta gol dikandang sendiri dengan kemenangan skor 5-1, membuat Pelatih berjuluk 'Kebo Kicak' samakin mengasah taktiknya, karena ada beberapa pemain menggalami cedera pada pertandingan tersebut. Menurut Pelatih PSID, Heru Sunarno mengatakan banyak pemain yang cedera di laga lawan Persem dan juga salah satunya ada pemain tengah Mahendra Ramadhan yang saat ini belum bisa bertanding di awal Liga 3, karena mengalami cedera saat laga persahabatan bulan lalu.
"Untuk cedera pemain, kita akan kejar sisa empat hari istirahat untuk pemain, semoga anak-anak bisa sembuh dan bisa bertanding di laga selanjutnya. Kemudian, terkait masalah mental anak-anak saat ini juga sudah naik dan skema berjalan sesuai rencana, meskipun ada lobang sedikit tapi masih bisa ditolerin, yang penting kita bisa meraih poin penuh dikandang dan meraih hasil sempurna, "bebernya.
Sementara itu, Kapten PSID, Didit Febrianto merasa bangga dengan hasil yang sempurna serta timnya sekarang memuncaki klasemen di laga kedua Grup F, Kompetisi Liga 3 Regional Jatim. Ia juga mengatakan evaluasi yang diterapkan oleh pelatihannya selama dua hari berjalan dengan lancar. "Saya dan teman-teman selalu melakukan evaluasi dari pertandingan pertama yang pada waktu itu masih nervous dan saat ini kita buktikan bahwa kami tak nervous lagi, "tegasnya.
Sebagai kapten tim yang menyumbang satu assist gol di laga kedua ini, Didit mengharapkan pada pertandingan berikutnya bila ada rotasi pemain dari pelatih di pertandingan besok pada minggu (08/04/2018) melawan Persenga Nganjuk di Stadion Merdeka Jombang, pemain PSID Jombang bisa selalu menjalankan skema pelatih dan memotivasi selalu menang di Kandang.
"Yang memotivasi kita bermain bagus adalah kita bermain dikandang dan selalu disupport penuh oleh masyarakat Jombang. Jadi gak ada kata imbang atau kalah dikandang, dan target kami semua yang jelas harus menang,"tandasnya. (santoso)