EkonomiJawa Timur

Syariah Award Jatim 2025: Memotret Upaya Pemkot Mojokerto Wujudkan Ekonomi Dan Keuangan Syariah

×

Syariah Award Jatim 2025: Memotret Upaya Pemkot Mojokerto Wujudkan Ekonomi Dan Keuangan Syariah

Sebarkan artikel ini

Kota Mojokerto| Lenterainspiratif.id – Tim penilai Syariah Award Jawa Timur 2025 dari Komite Daerah Ekonomi dan Keuangan Syariah (KDEKS) Jawa Timur, Kamis (21/8) berkunjung ke Pemkot Mojokerto. Tim verifikasi diterima langsung oleh Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, dengan didampingi Kadis Diskopumkmperindag Ani Wijaya di Ruang Command Center, Balai Kota Mojokerto.

 

Dalam sambutannya, Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita menyampaikan apresiasi atas kehadiran tim KDEKS Jawa Timur. Ia menilai kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat sinergi pembangunan ekonomi dan keuangan syariah di daerah.

 

“Kami berterima kasih kepada tim verifikasi KDEKS Jawa Timur yang hadir secara langsung di Kota Mojokerto. Kunjungan ini sekaligus memotret lebih dekat upaya kami dalam mewujudkan ekonomi dan keuangan syariah yang mungkin selama ini belum terekspose secara menyeluruh,” kata Ning Ita sapaan akrab wali kota.

 

Ning Ita juga menjelaskan bahwa dengan keterbatasan sumber daya alam, Pemkot Mojokerto menjadikan penguatan SDM dan pemberdayaan UMKM sebagai fokus utama pembangunan. Berbagai program seperti pelatihan, pendampingan usaha, fasilitasi permodalan, hingga pembentukan koperasi telah dijalankan secara berkelanjutan sejak pandemi Covid-19.

 

Lebih lanjut, Ning Ita menyampaikan bahwa pembangunan ekonomi di Kota Mojokerto sejatinya dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, baik melalui pendekatan konvensional maupun syariah.

 

“Alhamdulillah, melalui verifikasi ini kami semakin menyadari bahwa banyak program yang telah berjalan ternyata sejalan dengan prinsip ekonomi dan keuangan syariah. Ke depan, kami tentu berharap dukungan, arahan, dan sinergi dari KDEKS Jawa Timur agar langkah yang kami tempuh bisa semakin maksimal,” tuturnya.

Ekonomi syariah kota Mojokerto
Kadis Diskopumkmperindag saat memaparkan upaya pemerintah wujudkan ekonomi

Ditempat yang sama, dalam paparannya Ani Wijaya Kadis Diskopumkmperindag menjelaskan bahwa regulasi yang mendukung Ekonomi dan keuangan syariah adalah pertama keuangan syariah, kedua industri halal, ketiga keusngan sosial syariah, keempat keuangan mikro syariah, kelima pendidikan dan pemberdayaan ekonoMi pesantren.

 

” Dalam keuangan syariah diperkuat oleh Perda perwali dan kajian, industri halal Diperkuat se sekda, Raperda dan MOU beberapa pihak, sementara keuangan syariah diperkuat dengan peraturan walikota. “ paparnya.

 

Sementara itu, Ketua Tim Verifikasi Lapangan sekaligus Ketua I KDEKS Jawa Timur, Abdul Mongid, menjelaskan bahwa kedatangan tim ke Kota Mojokerto memiliki tiga tujuan utama. Pertama, bersilaturahmi sekaligus memperkenalkan KDEKS Jawa Timur yang dibentuk sejak 2023. Kedua, memberikan pemahaman lebih luas tentang kelembagaan KDEKS yang dipimpin oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak selaku Direktur Eksekutif, bersama Prof. Nafiq sebagai Direktur Eksekutif lain, serta jajaran anggota yang cukup banyak.

 

“Yang ketiga dan yang paling penting adalah melakukan verifikasi lapangan. Tentu kami akan menggali lebih dalam melalui beberapa pertanyaan dan pendalaman data, khususnya terkait pengisian kuesioner Syariah Award,” terang Abdul Mongid.

 

Dalam kesempatan ini, Tim verifikasi lapangan KDEKS Jatim juga berdialog dengan OPD terkait, Baznas Kota Mojokerto, serta para pengusaha mikro, kecil dan menengah untuk memastikan kesesuaian data antara pengesian kuesioner pada bulan Juli lalu dengan dan fakta-fakta Kota Mojokerto dalam penguatan ekosistem ekonomi syariah. ( Roe /adv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banner BlogPartner Backlink.co.id