Jawa TimurPolitik

Sempat Bikin Ramai, Panwascam Kranggan Batal Mundur

Panwascam, Mundur
Anggota Panwascam Kranggan Kota Mojokerto (Sumber: Ig Panwascam Kranggan)

 

LenteraInspiratif.id | Mojokerto – Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Kranggan, Kota Mojokerto batal mengundurkan diri. Keputusan itu diambil setelah dipanggil Bawaslu Kota Mojokerto untuk dimintai klarifikasi.

 

Batalnya pengunduran diri tertuang dalam surat pernyataan dari Ketua Panwascam Kranggan Zen Arifin ditujukan ke Ketua Bawaslu Kota Mojokerto, Dian Pratmawati.

 

Dalam surat yang diterima LenteraInspiratif.id, Zen Arifin selaku Ketua Panwascam Kranggan mencabut surat pengunduran diri tertanggal 26 Januari 2024.

 

“Bersama ini kami mencabut surat pengunduran diri tertanggal 26 Januari 2024,” tulis Zen Arifin dalam surat yang diterima lenterainspiratif.id pada, Kamis (1/2/2024).

 

Alasan Zen mencabut surat pengunduran dirinya lantaran ia sangat mencintai lembaga Bawaslu dan sudah memberikan banyak waktu dan tenaga untuk lembaga tersebut.

 

“Saya juga sanggup menyelesaikan tugas hingga pemilu selesai,” tutupnya.

 

Surat ditandatangani Ketua Panwascam Kranggan Zen Arifi di atas materi tertanggal 31 Januari 2024.

 

Foto surat pencabutan pengunduran diri

 

Sementara itu, anggota Panwascam Kranggan, R Soetomo Cahyadi membenarkan jika ia mencabut surat pengunduran diri dan memilih kembali menjadi Panwascam.

 

“Iya kita mencabut laporan dan menjadi Panwascam Kranggan,” ucapnya.

 

Sebelumnya, 14 orang komisioner, PKD dan staf sekretariat Panwascam Kranggan mundur pada 26 Januari 2024. Pengunduran diri dilakukan Ketua Panwascam Kranggan Zen Arivin, serta Anggota Panwascam Kranggan R Soetomo Cahyadi dan Dwi Karno.

 

Disusul para PKD semua kelurahan di wilayah Kecamatan Kranggan. Yakni Panwaslu Meri Bisri Mustofa, Panwaslu Jagalan Sri Rismawati, Panwaslu Miji Abdul Salam Ridho’i, Panwaslu Kranggan Muflihur Rozzaq, Panwaslu Sentanan Riska Widyadhana Zayyaniyah, serta Panwaslu Purwotengah Irma Rachmaningtyas.

 

Kemudian 5 staf sekretariat Panwascam Kranggan, diantaranya Staf Teknik SDMO Ahmad Nur Qomari, Staf Teknis HP2H Widyasari, Staf Teknis PPPS M Rizqy Agung Nugroho, Staf Pendukung Dwi Apriyanto N, serta Staf Pendukung Agustinus Rama W.

 

Dari 14 orang yang mengundurkan diri, Soetomo memastikan 13 diantaranya memilih kembali menjadi pengawas pemilu. Sementara satu PKD masih belum memberi jawaban.

 

“Cuman ada satu Panwas Kelurahan hingga saat ini belum memberi jawaban,” tukasnya. (Diy)

Exit mobile version