MOJOKERTO – Diduga membawa bayi hasil hubungan gelap, seorang satpam pabrik berinisial D (21) warga Cerme, Kabupaten Gresik, terpaksa diamanan Unit Resmob Polres Mojokerto, Senin (13/08/2018). Bayi malang tersebut dibawa ke Puskesmas Gayaman dengan menggunakan motor Yamaha NMax.
Namun karena kondisi bayi yang kritis, pihak puskesmas akhirnya merujuk ke RS Gatoel, Kota Mojokerto. Diduga, kondisi kritis sang bayi akibat dimasukkan dalam jok motor. Sayang, ketika sampai di rumah sakit nyawa sang bayi yang masih melekat dengan ari-arinya tak bisa diselamatkan.
Polisi hingga kini masih mengejar perempuan yang diduga ibu dari bayi tersebut. Kasatreskrim Polres Mojokerto AKP M Solikhin Fery menjelaskan, bahwa bayi tersebut diduga hasil hubungan gelap pasangan yang belum diketahui keberadaanya.
“Kami masih memeriksa beberapa saksi, termasuk salah satunya adalah lelaki yang diduga adalah orang tuanya. Ada empat saksi yang kami periksa termasuk pegawai kesehatan yang menangani,” ungkapnya.
Hingga kini, polisi masih mengejar perempuan yang diduga ibu dari bayi tersebut. “Kami masih mempelajari kasus ini apakah ada unsur kesengajaan atau tidak,”tandasnya. (and)