Paris, LenteraInspiratif.id– Atlet para atletik Indonesia, Saptoyogo Purnomo, kembali mengharumkan nama bangsa dengan meraih medali perak dalam ajang Paralimpiade Paris 2024. Dalam final nomor 100 meter putra klasifikasi T37 yang berlangsung di Stade de France, Saptoyogo mencatatkan waktu 11,26 detik, memecahkan rekor Asia sebelumnya.
Saptoyogo, yang berasal dari Banyumas, menunjukkan performa gemilang meskipun harus bersaing ketat dengan atlet-atlet dari berbagai negara. Medali emas diraih oleh Ricardo Gomes de Mendonca dari Brasil dengan catatan waktu 11,07 detik, sementara medali perunggu diraih oleh Andrei Vdovin dari Neutral Paralympic Athletes (NPA) dengan waktu 11,41 detik.
Prestasi ini menjadi kado istimewa bagi Saptoyogo yang juga tengah menantikan kelahiran anak pertamanya.
“Saya sangat bersyukur dan bangga bisa memberikan yang terbaik untuk Indonesia. Ini adalah hasil kerja keras dan doa dari semua pihak,” ujar Saptoyogo setelah pertandingan.
Ia juga mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pelatih, keluarga, dan seluruh masyarakat Indonesia yang selalu mendukungnya. Dengan raihan medali perak ini, Saptoyogo tidak hanya mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional, tetapi juga memberikan inspirasi bagi para atlet muda di tanah air.
“Kami sangat bangga dengan pencapaian Saptoyogo. Ini adalah bukti bahwa dengan tekad dan kerja keras, kita bisa meraih prestasi tertinggi,” kata pelatihnya, Purwo Adi Sanyoto. Pelatih Purwo juga menambahkan bahwa Saptoyogo telah menunjukkan dedikasi dan semangat juang yang luar biasa selama masa persiapan hingga pertandingan.
Saptoyogo Purnomo sebelumnya juga pernah meraih medali perunggu di Paralimpiade Tokyo 2020. Dengan pencapaian terbaru ini, ia semakin mengukuhkan dirinya sebagai salah satu atlet para atletik terbaik di dunia. Selain itu, prestasi ini juga diharapkan dapat meningkatkan perhatian dan dukungan terhadap olahraga para atletik di Indonesia.