Jawa TimurPeristiwa

Saluran Drainase Tidak Berfungsi, Kota Pasuruan Digenangi Air

×

Saluran Drainase Tidak Berfungsi, Kota Pasuruan Digenangi Air

Sebarkan artikel ini
Saluran Drainase, Kota Pasuruan, Banjir

Saluran Drainase, Kota Pasuruan, Banjir

Lenterainspiratif.id | Pasuruan – Banjir menggenangi sejumlah wilayah di Pasuruan, terjadinya banjir tersebut diakibatkan oleh hujan deras yang terjadi dan drainase yang buruk.

Hujan intensitas tinggi turun sejak Senin (29/11/2021) pukul 23.00 WIB hingga Selasa (30/11/2021) pukul 03.00 WIB. Debit air yang tinggi tak dapat ditampung oleh sungai-sungai yang ada, terlebih lagi kondisi drainase buruk sehingga membuat air meluap ke jelan serta pemukiman warga setinggi 50-60 cm.

Berdasarkan pemantauan di lokasi kejadian, permukiman yang tergenang banjir di Kelurahan Sekargadung Kecamatan Purworejo, Kelurahan Karanganyar, Kelurahan Kebonsari dan Kelurahan Tambaan Kecamatan Panggungrejo serta beberapa beberapa ruas jalan.

Banjir di Kelurahan Karanganyar mencapai 30-50 cm. Sementara banjir di Kelurahan Tambaan mengenang jalan dan permukiman. Dua RT terdampak di kelurahan ini. Ketinggian air di dalam rumah mulai 5-20 cm, sedangkan ketinggian air dimulai 15-60 cm.

“Tadi malam hujan sangat deras. Air masuk sekitar permukiman,” kata Romadoni, warga Kelurahan Karanganyar.

Banjir juga menggenangi Pasar Gadingrejo dengan ketinggian banjir mencapai 20-30 cm. Banjir mulai menggenangi pasar sekitar pukul 03.00 WIB, dan mengakibatkan aktivitas jual beli terganggu.

“Kalau hujan deras di sini pasti banjir,” kata Restu Ervalia, salah satu warga.

Kepala BPBD Kota Pasuruan Samsul Hadi, membenarkan terkait penyebab terjadinya banjir di Pasuruan. Air yang meluap dikarenakan sistem drainase tidak berfungsi dengan baik, karena 3 sungai yang melintasi Kota Pasuruan masih normal.

“Ketiga sungai aman walaupun ada peningkatan sedikit,” jelas Samsul. ( suf)

Banner BlogPartner Backlink.co.id