Mojokerto, LenteraInspiratif.id – RSUD dr. Wahidin Sudiro Husodo Kota Mojokerto kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan pelayanan kesehatan berbasis digital. Terbaru, rumah sakit ini meluncurkan Aplikasi Si Rama (Sarana Sinkronisasi Data Stok dan Kendali Obat) dalam acara Sosialisasi dan Workshop yang digelar di Hall Gajah Mada RSUD, Jumat (16/02/2024).
Acara ini dihadiri jajaran manajemen dan seluruh staf farmasi, sekaligus menjadi penanda resmi peluncuran Si Rama oleh Direktur RSUD, dr. Sulaiman Rosyid.
Menurut dr. Rosyid, inovasi ini lahir dari kebutuhan untuk mengatasi berbagai persoalan dalam pengelolaan data farmasi yang selama ini masih dilakukan secara semi konvensional.
“Ketidaksinkronan antara data stok dengan kebutuhan farmasi serta kompleksitas prosedur pengadaan menjadi hambatan serius dalam pelayanan farmasi yang optimal,” ungkapnya.
Kondisi tersebut kerap menyebabkan kekosongan obat saat dibutuhkan, serta memperlambat proses pengadaan. Aplikasi Si Rama hadir sebagai solusi digital yang telah terintegrasi antar-stakeholder, berbasis web, dan kompatibel dengan perangkat mobile.
Aplikasi ini dilengkapi berbagai fitur unggulan, seperti, Menu Barang Farmasi: untuk input dan melihat data master obat/alkes, Pencarian Obat berdasarkan filter jenis, golongan, hingga produsen, Menu Gudang Farmasi: mencakup penerimaan barang, retur ke supplier, distribusi ke unit, hingga laporan penggunaan, Push Notification: untuk update real-time antar unit
Melalui aplikasi ini, staf farmasi dapat lebih mudah menjaga ketersediaan obat, merencanakan kebutuhan logistik, serta meningkatkan efisiensi pelayanan.
“Dengan Si Rama, kami optimistis mampu meningkatkan kinerja kefarmasian di RSUD dan memberikan pelayanan lebih efektif, efisien, dan terukur kepada masyarakat,” pungkas dr. Rosyid.
