
BOJONEGORO – Merasa kurang sejahtera ratusan guru di bojonegoro menggelar unjuk rasa Kamis (27/09/2018) sekira pukul 08:00 WIB, untuk mempertanyakan nasib mereka serta menolak mekanisme rekrutmen CPNS 2018.
aksi yang di mulai dengan melakukan long March dari tribun Alun – alun Kabupaten Bojonegoro menuju gedung DPRD Bojonegoro dan langsung melakukan orasi untuk menyampaikan tuntutanya kepada DPRD Bojonegoro.
” Kami kecewa dengan keputusan pemerintah pusat dalam melakukan rekrutmen CPNS tanpa memperhatikan nasib honorer yang sudah mengabdi puluhan tahun, berangkat jam 7 pulang jam 4 sore, cuma dibayar Rp. 100 ribu dimana keadilan untuk kami ” ucap orator aksi.
Dalam aksi tersebut para Guru honorer berjumlah sekitar 200 orang, dengan membawa 5 poin yang di tulis melalui poster berwarnah putih yang berisikan Menolak CPNS 2018, Regulasi PP tidak berpihak ke Honorer, Mengangkat K2 tanpa Tes, Memberi SK kepada semua Honorer, Memberi upah sesuai UMK kepada semua Honorer.
Selain itu, para Guru Honorer juga menyerukan akan melaksanakan libur mengajar secara masal selama enam hari, dimulai pada tanggal 1 Oktober 2018 sampai dengan tanggal 6 Oktober 2018. (man)






