LenteraInspiratif.id | Mojokerto – Upaya Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur untuk meningkatkan prestasi pendidikan terus digencarkan. Terbaru, Gubernur Jawa Timur Kofifah Indar Parawansa melakukan kunjungan kerja program Jatim Cerdas di SMKN 1 Pungging, Mojokerto,Kamis (6/7/2023).
Program Jatim Cerdas ini merupakan salah satu program prioritas dari Nawa Bhakti Satya Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan telah menjadi pemicu inovasi dan prestasi pendidikan di Jawa Timur.
Gubernur Jawa Timur Kofifah Indar Parawansa mengucapkan apresiasi setinggi-tingginya kepada para tenaga pendidik yang sukses mengarahkan siswa-siswinya meraih prestasi.
“Terima kasih seluruh kerja keras panjenengan sudah memberikan bukti secara kuantitatif anak didik kita diterima perguruan tinggi negeri tanpa tes,” ucapnya, Kamis (6/7/2023).
Ia menambahkan, atas prestasi para siswa, provinsi Jatim mencatatkan lulusan terbanyak yang mampu masuk perguruan tinggi negeri tanpa tes selama 4 tahun berturut-turut.
“Mulai tahun 2020, 2021, 2022 dan 2023, kita anak didik kita bisa masuk perguruan tinggi negeri tertinggi antara seluruh provinsi di Indonesia,” ungkap Kofifah.
Tak cukup disitu, berkat mentoring yang baik para tenaga pendidik, provinsi Jatim akhirnya berhasil menyabet juara umum Olimpiade Sains Nasional (OSN) selama 3 tahun berturut-turut.
“Setelah 18 tahun juara umum selalu diraih salah satu provinsi, akhirnya tahun 2020 kita membawa pulang trofi OSN dan berlanjut 2021 dan 2022,” ungkapnya.
Kofifah melanjutkan, ia berpesan kepada para pendidik untuk terus meningkatkan kompetensi para siswa-siswinya agar mampu mempertahankan juara umum OSN di tahun 2023.
“Selama 3 tahun berturut-turut trofi juara umum olimpiade sains nasional kita simpan Untuk Bumi Majapahit Jawa Timur, Maka jangan pernah disediakan ke provinsi yang lain,” pungkasnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Jatim Aries Agung Paewai mengatakan, program jatim cerdas inginkan ada penguatan di sekolah – sekolah, khususnya SMK Kejuruan, dikarenakan di Jatim tingkat pengangguran sangat signifikan, kita inginkan siswa-siswi di SMKN tentunya bisa bermanfaat, pada saatnya nanti bisa berfungsi dengan baik dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawab lingkungan di dunia kerja.
“SMKN 1 Pungging hasilkan kelulusan langsung bekerja, sesuai dengan program ditekuni selama 3 tahun di Sekolah, berbagai fasilitas, sarana prasarana yang menunjang dalam memenuhi kebutuhan lapangan kerja saat ini,“ katanya.
Masih kata Aris, program Jatim Cerdas diharapkan dunia kerja akan berfungsi dengan baik, sesuai dengan kerja dan Sekolah yang telah ditempuh oleh siswa, yang dilaksanakan berbagai SMK, ia berharap jatim cerdas, terus bangkitkan terkait sekolah kejuruan, guru pendidik bisa tingkatkan kualitas siswa dimanapun bersekolah.
“Program jatim cerdas dalam peningkatan disambungkan dengan link and smeat yang dilaksanakan berbagai Sekolah, dunia usaha tentunya sambungkan dengan program program yang ditingkatkan di masing-masing sekolah,” tukasnya. (Diy)