HukumJawa TimurKriminal

Polres Mojokerto Kota Tangkap 18 Preman Selama Operasi Pekat Semeru 2025

×

Polres Mojokerto Kota Tangkap 18 Preman Selama Operasi Pekat Semeru 2025

Sebarkan artikel ini
Anggota Polres Mojokerto Kota saat gelar perkara Operasi Pekat Semeru 2025
Polres Mojokerto Kota merilis hasil penangkapan 18 preman selama Operasi Pekat Semeru 2025

Mojokerto, LenteraInspiratif.id – Polres Mojokerto Kota berhasil menangkap 18 preman dalam gelaran Operasi Pekat Semeru 2025. Operasi ini berlangsung selama dua pekan, sejak 1 hingga 14 Mei 2025, di berbagai lokasi rawan aksi kejahatan.

 

“Total 18 orang kami amankan. Mereka beraksi di area publik seperti terminal, pasar, dan pusat keramaian,” kata Wakapolres Mojokerto Kota, Kompol Suwarno, mewakili Kapolres AKBP Daniel S. Marunduri, dalam konferensi pers, Rabu (14/5/2025).

 

Dari hasil penindakan, para pelaku terlibat dalam aksi pemerasan, pengancaman, pengeroyokan, hingga penganiayaan. Kompol Suwarno menyebut, aksi mereka cukup meresahkan karena dilakukan secara berkelompok dan sering menimbulkan keributan.

 

“Mereka ini modusnya beragam. Ada yang malak sopir, rampas barang milik warga, hingga bikin onar,” jelas Suwarno.

 

Tak hanya menangkap pelaku, polisi juga menyita sejumlah barang bukti. Di antaranya senjata tajam, uang tunai hasil pemalakan, dan handphone yang digunakan untuk koordinasi antar pelaku.

 

Para tersangka dijerat dengan Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan, Pasal 368 KUHP terkait pemerasan, Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan, dan Pasal 335 KUHP soal perbuatan tidak menyenangkan.

 

“Premanisme tidak bisa dibiarkan. Kami akan terus tindak tegas demi keamanan warga Mojokerto,” tegas Suwarno.

 

Dalam konferensi pers itu, hadir juga Kasat Reskrim AKP Siko Sesaria Putra Suma, Kasi Humas IPDA Slamet, dan KBO Reskrim IPTU Yuda Yulianto.

 

Polres Mojokerto Kota juga mengajak warga untuk aktif melapor jika menemukan aksi premanisme di lingkungan mereka.

 

“Silakan lapor, kami siap tindak. Mojokerto harus bersih dari aksi-aksi preman yang bikin resah,” tutup Suwarno.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *