Halsel. Malut
Lenterainspiratif.com — Polres Halmahera Selatan (Hasel) mengaku kekurangan personil dalam pengamanan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Halsel pada 23 September mendatang. Hal itu dikatakan M. Fhaisal Polres Halsel ketika di konfirmas.
“Kita secara keseluruhan memiliki 375 anggota porsonil kepolisian, kami anggap masih mengalami kekurangan, untuk itu kita harus butuh tambahan anggota untuk back up jalannya pilkada nanti,” kata M. Fhaisal.
Lebih lanjut Fhaisal mengatakan Polres Halsel akan bekerja sama dengan TNI untuk menjaga pengaman pilkada serentak di wilayah Halsel. Kapolres juga akan meminta bantu dari Brimob dan Shabara Polda Malut untuk back up.
“Halsel memang rawan konflik, dalam politik di Maluku Utara untuk itu butuh porsonil yang banyak, apalagi kita di Halsel itu Daerah Kepulauan dan rentang jaraknya berjahuan semua, kita butuh anggota pengawalan pilkada yang megawal 370 TPS dari 249 Desa di 30 Kecamatan itu hal yang tidak muda untuk wilayah Hasel,” ucap M. Fhaisal.
Dia menambahkan, Halsel mempunyai suhu politiknya tinggi, untuk itu kita butuh kerja sama dan dukungan masyarakat. Kapolres juga menghimbau kepada Masyarakat jangan konsumsi berita hoax yang tidak bisa di pertanggung jawabkan.
“Moment politik ini, banyak muncul berita hoax dan akun palsu maka berhati dalam konsumsi berita, kita juga butuh kerja sama dengan media agar gubris berita sesuai fakta di lapangan”. Tutup M. Fhaisal (Alif)