Jawa TimurPeristiwa

Pikap Muat Drum BBM Terbakar di SPBU Lamongan, Begini Kronologinya

×

Pikap Muat Drum BBM Terbakar di SPBU Lamongan, Begini Kronologinya

Sebarkan artikel ini
Mobil Terbakar, SPBU Lamongan,
Mobil ludes terbakar di SPBU Lamongan

Mobil Terbakar, SPBU Lamongan,
Mobil ludes terbakar di SPBU Lamongan

Lenterainspiratif.id | Lamongan – Sebuah pikap bermuatan drum BBM terbakar di SPBU di Dusun Penanjan, Desa/Kecamatan Paciran saat mengisi bahan bakar pada Selasa (19/7/2022) malam.

Kejadian bermula ketika pikap milik Athoin Auliya (37), warga Desa Sendangagung, Paciran mengisi BBM di SPBU tersebut.

Saat mengisi BBM, tiba-tiba ada percikan api dan dengan cepat menjalar ke drum berisi BBM yang sedang diangkut. Kobaran api yang ditimbulkan bahkan sempat mengagetkan warga karena pikap yang berisi BBM itu sempat menimbulkan ledakan.

“Tadi seperti ada yang meledak,” kata salah seorang warga Paciran Torik kepada wartawan, Rabu, (19/7/2022).

Api semula muncul ketika pikap sedang mengisi BBM dan dengan cepat membesar. Oleh petugas SPBU, mobil kemudian didorong menjauh dari SPBU agar api tidak menjalar ke area SPBU.

“Awalnya saat isi BBM, tapi kemudian didorong oleh petugas,” ujarnya.

Mengetahui kejadian itu petugas SPBU kemudian melaporkan ke pemadam kebakaran. Selanjutnya dua mobil damkar diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api.

“Dua mobil Damkar yang tiba di lokasi langsung melakukan penyemprotan ke arah mobil yang terbakar dibantu oleh petugas Satpol PP dan pegawai kecamatan, Koramil dan Polsek Paciran serta petugas SPBU,” terangnya.

Kapolsek Paciran Iptu Achmad Purnomo mengatakan, dua mobil Damkar yang datang berhasil memadamkan api sekitar pukul 22:55 yang dilanjutkan dengan pembasahan.

“Dua unit mobil damkar dengan kekuatan personel sebanyak 10 petugas dikerahkan untuk memadamkan api,” terangnya.

Dugaan awal, terang Purnomo, penyebab kebakaran adalah percikan api dari aki mobil pikap yang mengalami korsleting.

“Seluruh bagian mobil ludes terbakar karena percikan api langsung menyambar ke seluruh bodi mobil,” ungkapnya.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini namun kerugian material akibat kejadian ini ditaksir mencapai puluhan juta.

“Korban jiwa nihil, tafsiran kerugian mencapai Rp 40 juta,” ungkapnya. (Man)