Peristiwa

Peringati Hari International Women’s Day, P3A Malut Tekankan Nilai Kesetaraan, Keadilan Dan Kemanusiaan

Kepala Dinas P3A Malut, Musyrifah Al Hadar
P3A
Kepala Dinas P3A Malut, Musyrifah Al Hadar

Lenterainspiratif.id | Ternate – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P3A) Provinsi Maluku Utara, kembali memperingati Hari Perempuan Internasional / International Women’s Day (IWD). Dalam peringati IWD yang jatuh pada 08 Maret 2022 dengan tagar, “Break The Bias” dalam arti, memperjuangkan nilai kesetaraan, keadilan, dan kemanusiaan.Lenterainspiratif.id | Ternate

Kepala Dinas (Kadis) P3A Malut, Musyrifah Alhadar, saat di konfirmasi, pada Selasa (08/03/2022), menyampaikan, dengan mendukung peringatan International Women’s Day melalui tagar Break The Bias, sama artinya dengan memperjuangkan nilai kesetaraan, keadilan, dan kemanusiaan dalam Islam sebagaimana diatur dalam al-Quran dan hadits.

“Kata-kata diatas adalah mimpi indah yang akan diwujudkan dalam International Women’s Day 2022. International Women’s Day diperingati tanggal 8 Maret setiap tahunnya. Dan dalam setiap peringatan tersebut, ditentukan tema besar yang akan diusung. Adapun di tahun 2022 ini, tema yang diangkat adalah tagar Break The Bias. Dalam laman resmi International Women’s Day, berbagai harapan dimunculkan,” ucapnya.

Kata Musyrifah, mengharapkan terwujudkan dunia yang menerapkan kesetaraan gender, bebas dari bias, stereotype, dan diskriminasi. Menurutnya, ini lah sebuah tatanan yang mengakui keberagaman, inklusif, dan mengakui bahwa manusia memang tercipta berbeda. Semua harapan tersebut hanya akan tercipta jika seluruh manusia di muka bumi ini berkomitmen untuk menciptakan dunia yang mengedepankan kesetaraan.

“Maka tagar Break The Bias menjadi sangat relevan untuk dijadikan sebagai salah satu kampanye kolektif guna menciptakan dunia yang berkeadilan gender. Karena keadilan gender diawali dengan tidak adanya bias di sekeliling masyarakat,” ujar Kadis P3A Malut.

Sambungnya, “Selamat hari perempuan sedunia, jadilah perempuan yang kuat, yang tawaddu, berakhlak mulia, dan selalu memgekspresikan potensi diri sehingga menjadi perempuan tangguh bagi keluarga, bangsa dan negara,” tutupnya. (TT).

Exit mobile version