Lenterainspiratif.com | Bojonegoro – Perempuan benisial W, yang berstatus Pasien dalam pengawasan (PDP) akhirnya meninggal dunia di Bojonegoro. PDP tersebut sudah berusia 50 tahun, setiap harinya berprofesi sebagai penjual sayur.
Jubir Gugus Tugas COVID-19 Bojonegoro Masirin Minggu (26/4/2020), mengatakan bahwa PDP tersebut sebelumnya sedang menjalani isolasi di RSUD Sosodoro Djatikusumo, sejak kamis (23/4/2020). Namun kondisi pasien semakin memburuk hingga akhirnya meninggal pada Sabtu (25/4/2020) tengah malam.
“Meninggalnya tadi malam sekitar pukul 11, tapi baru di makamkan pagi ini di kampungnya Kecamatan Trucuk. Infonya pedagang sayur,” jelas Masirin.
Mayat perempuan PDP tersebut telah dimakamkan di makam desa Sranak Kecamatan Trucuk dengan protap Corona. Nampak saat proses pemakaman, tidak ada warga yang mendekat.
Kepala Desa Sranak, Asmadi membenarkan adanya warganya yang meninggal dan berstatus PDP setelah menjalani isolasi di RSUD Sosodoro Djatikusumo.
“Pihak pemerintah Desa melakukan koordinasi dengan pihak dinas kesehatan guna pemakamannya Sehingga pemakaman berlangsung lancar dengan protokol COVID-19,” kata Asmadi.
Dari informasi yang ada, PDP ini merupakan orang ketiga terkait Corona yang meninggal dalam sepekan. Sebelumnya dua perempuan masing-masing berstatus ODP dan PDP juga telah meninggal. ( man)
