Jakarta, LenteraInspiratif.id – Menteri BUMN Erick Thohir melalui akun Instagram resminya mengumumkan bahwa PT Pegadaian (Persero) telah mendapatkan izin usaha sebagai Bank Emas (bullion) pertama di Indonesia. Langkah ini membuka peluang baru dalam pengelolaan aset emas dan memperkuat ekosistem hilirisasi emas di Tanah Air.
Erick Thohir menegaskan bahwa keberadaan Bank Emas di Pegadaian memberikan banyak manfaat. Tidak hanya memberi peluang bagi masyarakat untuk berinvestasi emas secara lebih aman dan efisien, tetapi juga melengkapi ekosistem hilirisasi emas Indonesia. Dengan izin tersebut, Pegadaian kini dapat menjalankan kegiatan usaha bullion yang meliputi:
- Deposito emas
- Pinjaman modal kerja berbasis emas
- Jasa titipan emas korporasi
- Perdagangan emas
Kehadiran Bank Emas semakin relevan setelah pembangunan smelter di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik yang kini mampu menghasilkan sekitar 60 ton emas per tahun. Erick Thohir menyatakan bahwa keberadaan Bank Emas akan meningkatkan transaksi dan investasi emas di Indonesia, yang tentunya akan menguntungkan ekonomi negara.
Langkah ini mendukung visi Presiden Prabowo Subianto untuk mewujudkan Indonesia Emas 2045. Dengan penguatan sektor hilirisasi dan industrialisasi emas, Indonesia diharapkan dapat lebih memaksimalkan potensi komoditas emas sebagai instrumen keuangan yang bernilai tinggi.
Dengan hadirnya Bank Emas pertama di Indonesia, Pegadaian tidak hanya mencetak sejarah, tetapi juga membawa harapan baru bagi masyarakat yang ingin berinvestasi dan mengelola emas dengan cara yang lebih produktif dan menguntungkan.