foto : pc pmii saat gelar unjuk rasa
Jurnalis : Iksan Togol
Ternate, Lentera Inspiratif.com
Sejumalah aktivis Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kota Ternate, mengelar aksi didepan RRI Cabang Ternate dan Kantor Walikota Ternate. Aksi mengenai dengan beberapa perusahaan beroperasi di wilayah Maluku Utara, yang tidak pro terhadap masyarakat.
Musatir Posu Kordinator lapangan, mengatakan bahwa mengenai dengan permasalahan bangsa dibawah kepemimpinan Jokowi-Jk di era reformasi, dalam hal ini pemerintahan telah menggadaikan seluruh aset-aset penting dibangsa ini, tanpa memiliki alasan yang nyata.
Musatir menambahkan, bahwa pemerintah Jokowi-Jk, telah menjalankan program yang direncanakan oleh penjajah yakni (Amerika, Inggris, Jepang Australia, dll), sehingga munculnya penguasaan tanah rakyat di sektor agraria, misalnya Obi (PT. Kawasi, PT MSP), disektor kelautan, kabupaten Pulau Morotai yakni (PT. MMC), Bacan (WIFT) yang membuang-buang anggaran daerah, serta sejumlah kebohongan di Maluku Utara, belum diselesaikan.
Maka dengan adanya modus yang menindas rakyat, atas nama PMII Maluku Utara, bersikap menolak Jokowi-Jk kembali dalam manufer politik 2019, menolak reklamasi pantai yang ada di Kota Ternate, mengutuk keras pemerintah yang bergantung pada pemodal asing.Kata musatir kepada wartawan lentera inspiratif.com (30/10/2017) (san)