Naila Siswi SMPN 9 Siap Harumkan Nama Sekolah Dan Kota Mojokerto Di Kejurprov Angkat Besi

Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Naila Alia Rahmadani Saina Siswi SMPN 9 Kota Mojokerto siap mengharumkan nama sekolah sekaligus Kota Mojokerto di ajang Kejuaraan Provinsi (Kejurpov) angkat besi se Jatim pada 28-30 Juni di Gor Majapahit.

Naila yang masih duduk di kelas 8 ini akan turun di kelas 55 Kg akan bertanding bersama atlet dari seluruh Jatim. Sebelum bertanding, Naila bersama pelatihnya yang juga orang tua kandungnya  (Frati Tri Setyawati ) meminta doa dan dukungan kepada Kepala SMPN 9 Dwi Puspa Heriningsih. Untuk diketahui Naila merupakan peraih medali perak dan perunggu pada Porprov Jatim 2023 lalu.

“Dengan segala persiapan yang sudah dilakukan, insya Allah siap mengikuti kejurprov untuk mengharumkan nama sekolah dan tentunya Kota Mojokerto,” katanya.

Kepala SMPN 9, Dwi Puspa Heriningsih mengatakan pihak sekolah sangat memperhatikan siswa-siswi yang memiliki bakat baik akademik maupun non akademik seperti dibidang olahraga.

“Naila merupakan siswa SMPN 9 yang akan bertanding di Kejurprov cabang angkat besi. Kita pihak sekolah sangat mendukung dan mendoakan yang terbaik,” katanya.

Menurut Puspa akhir-akhir ini memang prestasi olahraga SMPN 9 memiliki progres yang bagus. Tak hanya bidang olahraga, bidang akademik juga progres sekolahnya meningkat. Seperti juara 1 OSN MIPA, juara 1 KOSN karate dan juara 1 sepak takrow putri.

“Untuk prestasi individu siswa dan sekolah memang terus mengalami peningkatan,” tegasnya.

Untuk memberikan dukungan kepada Naila, lanjut Puspa sejauh ini sekolah memberikan kemudahan kepada Naila dengan memberikan izin untuk bertanding.

“Nanti jika diperlukan dukungan teman-teman sekolah saat Naila bertanding di Kejurprov akan kita upayakan. Hal itu agar memberikan semangat dan motivasi,” tuturnya.

Ia berharap dengan progres prestasi yang terus meningkat yang ditorehkan siswa SMPN 9 menjadi motivasi kepada siswa lain.

“Harapan besarnya kita ingin memberikan sumbangsih prestasi bagi sekolah dan Kota Mojokerto pada umumnya,” pungkasnya. ( Roe )