Halsel, Lentera Inspiratif.com
Muhammad Kasuba dan Abdul Madjid Husen (MK – Maju), calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara 2018 – 2023, menggelar kampanye yang berada di Desa Doko dan Desa Palamea, Kecamatan Kasiruta Barat, Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), dalam suasana yang sangat ramai. Pasalnya, dalam kampanye itu, dihadiri oleh ratusan masa bersama dengan tim pemenangan MK – Maju.
Dalam kedatangannya, Muhammad Kasuba disambut oleh masyarakat dengan suasana yang sangat gembira. Sebelum acara dimulai, Muhammad Kasuba bersama masyarakat menyanyikan lagu Indonesia Raya. Karena sebagai bentuk kecintaan pada Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Sementara itu, Muhammad Kasuba dalam orasi politiknya mengatakan bahwa saat berkampanye di 10 Kabupaten/Kota, dirinya bercerita tentang Doko dan Palamea. Karena di daerah tersebut muncullah batu yang mempunyai nilai sangat tinggi. Yang awalnya batu tak bernilai, kini ada nilainya. Dan akhirnya, Kabupaten Halsel terkenal seantero Indonesia, bahkan Mancanegara dengan batu Bacan nya.
"Itu adalah contoh seorang pemimpin yang punya niat baik terhadap Negari dan rakyatnya yang dilandasi oleh iman dan taqwa. Sehingga, Allah mengangkat berkah dari bumi yang diturunkan dari langit, "tuturnya, pada (19/06/2018).
Muhammad Kasuba menambahkan, seketika dirinya selesai menjadi Bupati, Batu Bacan pun susah didapat dan tidak bernilai lagi. Karena semenjak menjadi Bupati, dirinya tidak merampas hak masyarakat Kasiruta, khususnya. Apalagi, mempunyai lubang batu Bacan. Sebab, dirinya berasumsi bahwa semuanya itu milik rakyat. Batu Doko dan Palamea itu dikenal dengan batu Bacan. Dan itulah, simbol dirinya (Muhammad Kasuba, red).
"Pulau Kasiruta adalah pulau yang diistilahkan pulau keramat. Jadi, jangan ada orang datang merusaknya, karena pasti akan mendapatkan musibah. Saya datang di Doko dan Palamea, menyempatkan diri untuk sholat sunah di Masjid. Agar, semoga keberkahan daerah Kasiruta, khususnya, tetap akan jaya. Serta, semua masyarakat Maluku Utara diberi keberkahan oleh Allah, "pungkas mantan Bupati Halsel, dua periode. (alif/dit)







