![](https://lenterainspiratif.id/wp-content/uploads/2024/08/lentera-poling-WTH-PARTAI.jpg")
Lenterainspiratif.id | Tips – Peringatan potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah selama periode mudik, yakni 15-19 April 2023 harus bisa diantisipasi. Sebab cuaca buruk dapat membuat perjalanan mudik menjadi terganggu, bahkan membahayakan.
Agar tetap lancar dan aman selama mudik lebaran, berikut adalah beberapa tips mudik saat cuaca ekstrem.
1. Sebelum berangkat, pastikan untuk mengecek kondisi cuaca
Mengecek kondisi prakiraan cuaca sebelum memutuskan untuk berangkat mudik adalah pilihan yang bijak. Periode cuaca ekstrem di Indonesia terkadang berubah-ubah tidak stabil. Maka pastikan untuk memiliki akses dalam melihat prakiraan cuaca.
Cara mengecek kondisi cuaca yang paling mudah, bisa dilakukan dengan langsung mengakses laman resmi atau media sosial (medsos) milik BMKG.
2. Membawa perlengkapan berlindung
Ketika mudik, baik itu menggunakan jalur udara, darat atau laut, kita wajib mempersiapkan perlengkapan untuk berlindung. Hal ini agar perjalanan tetap berlangsung dengan aman.
Perlengkapan untuk berlindung, seperti jaz hujan, payung, jaket, masker, dan lainnya.
3. Perencanaan mudik yang matang
Siapkan segala sesuatunya secara matang mulai dari tujuan, rute yang diambil, barang bawaan, hingga kondisi dan pilihan kendaraan.
Carilah rute dengan perjalanan terpendek, atau pilihlah alat transportasi yang aman digunakan selama cuaca ekstrem.
Baca Juga: Hujan Seharian: Prakiraan Cuaca Malang Raya Hari Rabu 12 April 2023
4. Sedia obat-obatan
Selama kondisi cuaca ekstrem yang tidak menentu, tubuh bisa dengan mudah terserang penyakit atau kelelahan.
Untuk itu, jangan lupa untuk membawa obat-obatan sesuai dengan kondisi tubuh dan untuk pencegahan. Selain itu, konsumsi juga makanan sehat dan bernutrisi serta menghindari junk food dan makanan pedas. Perbanyak konsumsi air putih di tengah cuaca ekstrem, agar terhindar dari dehidrasi.
5. Pilih waktu keberangkatan yang sesuai
Cuaca ekstrem bisa datang di waktu-waktu tertentu. Untuk menghindarinya, pilihlah waktu keberangkatan yang sesuai dengan prakiraan cuaca.
Keberangkatan baik melalui jalur udara, laut atau darat, biasanya paling baik pada waktu pagi hari. Karena pada waktu ini lebih kecil kemungkinannya untuk ditunda atau dibatalkan karena hujan lebat biasa terjadi pada sore dan malam hari. (Met)
