BeritaJawa Timur

Mobil Mewah Mercy Ditemukan Ringsek di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo — Diduga Milik Pengasuh Ponpes

Mobil Mewah Mercy Ditemukan Ringsek di Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Sidoarjo — Diduga Milik Pengasuh Ponpes

Lenterainspiratif.id | Sidoarjo – Di tengah proses evakuasi korban dan pembersihan puing bangunan musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Buduran, Sidoarjo, petugas menemukan pemandangan tak biasa. Sebuah mobil mewah Mercedes-Benz terlihat ringsek tertimbun reruntuhan bangunan.

Mobil tersebut ditemukan di sebelah timur musala, tepat di samping rumah pengasuh ponpes. Proses evakuasi kendaraan mewah itu dilakukan oleh petugas gabungan dari DLHK, Basarnas, BPBD, dan BPKP menggunakan alat berat jenis ekskavator.

Setelah berhasil diangkat, mobil langsung dinaikkan ke truk milik DLHK untuk dipindahkan ke lokasi aman. Ketua RT 07 RW 03 Desa Buduran, Munir, membenarkan keberadaan mobil tersebut dan menduga kendaraan itu milik pengasuh ponpes .

“Betul, selain korban jiwa, satu unit mobil Mercy juga ikut hancur tertimpa reruntuhan. Sepertinya mobil itu milik pengasuh ponpes,” ujar Munir saat ditemui di lokasi, Minggu (5/10/2025).

Menurutnya, kendaraan itu sebelumnya terparkir di sisi timur bangunan musala. Saat musala ambruk, pilar utama roboh dan menimpa mobil hingga nyaris tak berbentuk.

“Mobil itu ada di bagian paling bawah, jadi awalnya tidak terlihat. Saat kejadian, terdengar suara keras seperti dentuman, disusul debu tebal menutupi lokasi. Baru setelah pembersihan puing dilakukan, mobil itu tampak,” jelasnya.

Hingga kini, identitas pemilik Mercedes-Benz tersebut masih belum diketahui pasti. Nomor polisi dan tipe kendaraan juga belum bisa dipastikan karena kondisinya rusak berat dan tertutup reruntuhan beton serta debu tebal .

Sementara itu, tim SAR gabungan masih terus melanjutkan pencarian korban. Berdasarkan data terbaru dari BNPB, tercatat 37 orang meninggal dunia, 104 orang selamat, dan 27 orang lainnya masih diduga tertimbun di bawah puing-puing bangunan musala.

“Seluruh personel TNI, Polri, Basarnas, hingga relawan masih terus bekerja menyingkirkan puing-puing menggunakan alat berat,” tutur Munir.

Insiden tragis ini terjadi pada Senin (29/9/2025). Selain menelan puluhan korban jiwa, kini muncul sorotan baru di tengah proses evakuasi, yakni siapa sebenarnya pemilik mobil mewah Mercy yang ikut hancur tertimbun reruntuhan di area ponpes tersebut. (*)

Exit mobile version