Kepulauan Sula, Lentera Inspiratif.com
Pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara (Malut) , Muhammad Kasuba dan Abdul Madjid Husen (MK – Maju) optimis akan raih suara 40 persen di Kabupaten Sula, Taliabu dan daerah Mangoli. Buktinya, saat paslon dengan nomor urut 4 kampanye di tempat tersebut, selalu dibanjiri masa pendukung maupun simpatisan.
Zona empat merupakan salah satu tempat keluarga besar Muhammad Kasuba. Bahkan, dirinya merupakan salah satu orang yang mendapatkan gelar Kit Sau atau yang lebih dikenal dengan sebutan ipar. Karena, istri calon gubernur Maluku Utara, Muhammad Kasuba adalah asli putri Sula.
Otomatis, MK – Maju akan mendapatkan suara terbanyak didaerah tersebut. Hal ini disampaikan oleh Muhammad Kasuba, saat ditemui, Kamis (03/05/2018).
"Disetiap titik kampanye, MK MAJU selalu mendapat respon positif dari masyarakat yang ada di dua kabupaten yaitu Sula dan Taliabu. Karena mereka (masyarakat, red) bertekad akan menangkan pasangan MK – MAJU dalam konteslasi Pilgub kali ini, "ujarnya.
Dijelaskan, bahwa saat kampanye di zona empat, dirinya selalu mendapatkan dukungan yang luar biasa. Karena masyarakat tersebut, sangat antusias dalam mengikuti kampanye. Ditambah pula, tempat tersebut merupakan tempat keluarga besarnya.
"Saya optimis meraih 40 persen. Karena kemenangan ini sudah menjadi target MK – MAJU. Sebab, dibuktikan dengan dari respon masyarakat terhadap kedua pasangan ini sangat positif, "tandas Muhammad Kasuba.
Di waktu yang sama, Abdul Madjid Husen, calon gubernur Maluku Utara, menguraikan, dalam segmen closingnya kampanye di zona empat, untuk Kabupaten Sula dan Taliabu serta pulau Mangoli, MK – MAJU selalu mendapat dukungan yang luar biasa.
"Masyarakat sangat antusias dan memberikan respon yang baik untuk kita (MK – Maju, red), "urainya.
Abdul Madjid Husen menambahkan, untuk pulau Mangoli, serta Kabupaten Sula dan Taliabu, MK – MAJU optimis meraih 40 persen suara. Karena ini sudah menjadi harga mati dan alternatif masyarakat untuk memenangkan pasangan calon Gubernur dan wakil Gubernur Malut.
"Yang kami harapkan adalah mudah – mudahan ini menjadi sikap dan keputusan masyarakat. Serta, antusias masyarakat bisa dipertahankan insya Allah, "pungkasnya. (alif)