![](https://lenterainspiratif.id/wp-content/uploads/2024/08/lentera-poling-WTH-PARTAI.jpg")
Warga kecamatan magersari harus di hebohkan dengan penemuan mayat yang sudah membusuk PadaMinggu, 24 /12/2017 sekitar jam 08.00 wib di Kamar Hotel Asri Jln. By Pass Kec. Magersari Kota Mojokerto.
Bermula dari cleaning servis (cs) hotel mencium bau busuk dari sebuah kamar. Karena kunci kamar tidak ada, dilihat melalui lubang angin. Tapi sungguh kaget kaget karena melihat di dalam kamar telah tergeletak mayat seorang laki-laki di atas ranjang yang telah membengkak dan menghitam serta mengeluarkan bau tidak sedap. CS melaporkan apa yang dilihatnya kepada resepsionis, kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada petugas kepolisian.
Mayat yang semula tidak di ketahui identitasnya, namun dengan adanya Unit Indonesian Automatic Fingerprints Identification System ( Inafis) Satreskrim polres kota mojokerto, akhirnya diketahui korban atas nama SAMIRAN YUDI, warga Dusun Ngemplak, Ds Krandang Kec Kras, Kediri.
AKP Hariyono, Kasat Reskrim Polres Mojokerto Kota mengatakan, identifikasi menggunakan alat Mambis atau Mobile Automated Multi- Biometric Identification System. Alat ini biasanya dipakai mendeteksi pelaku kejahatan, tapi juga mengidentifikasi bisa dipakai mengidentifikasi korban, syaratnya sebelumnya sidik jarinya harus sudah terekam di database.
Masih kata kasatreskrim, Saat ini, pihaknya masih berusaha untuk menghubungi keluarga korban agar mereka bisa segera datang ke RSUD Kota Mojokerto untuk mengecek secara langsung.
