DaerahJawa Timur

Masih Jauh Dari Target, Pemkab Mojokerto Malah Kehabisan Stok Vaksin Covid-19

×

Masih Jauh Dari Target, Pemkab Mojokerto Malah Kehabisan Stok Vaksin Covid-19

Sebarkan artikel ini
Masih Jauh Dari Target, Pemkab Mojokerto Malah Kehabisan Stok Vaksin Covid-19
Masih Jauh Dari Target, Pemkab Mojokerto Malah Kehabisan Stok Vaksin Covid-19

Masih Jauh Dari Target, Pemkab Mojokerto Malah Kehabisan Stok Vaksin Covid-19
Masih Jauh Dari Target, Pemkab Mojokerto Malah Kehabisan Stok Vaksin Covid-19

Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto menargetkan angka vaksinas i warga masyarakat hingga 70 persen. Namun, capaian vaksinasi yang baru 17,8 persen, pemkab mojokerto sudah kehabisan stok Vaksin Covid-19.

Informasi kehabisan vaksin tersebut disampaikan Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, saat mengawasi langsung giat vaksinasi Covid-19 di halaman Mapolres Mojokerto bagi tim Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas pada upacara peringatan HUT ke-76 Republik Indonesia, Sabtu (31/7/2021).

“Saat ini stok vaksin di Pemkab Mojokerto sudah habis,” ujar ikfina.
Bahkan, sampai saat ini belum ada kepastian kapan vaksin tersebut dikirimkan ke Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mojokerto.

“Belum dapat kabar. kami akan secara aktif memberikan laporan dalam bentuk surat tertulis ke Ibu Gubernur agar segera disikapi,” tuturnya.

Meski begitu, Ikfan tetap optimis target vaksinasi di Kabupaten Mojokerto dapat tercapai sehingga, herd Imunity (kekebalan kelompok) segera tebentuk. Bahkan sampai saat ini vaksinasi di Kabupaten Mojokerto masih terus berjalan dengan menggunakan vaksin yang disalurkan pemerintah pusat melalui TNI dan Polri.

“Saya bersyukur Kodim 0815, serta Polres Kabupaten dan Polres Mojokerto Kota masih ada ketersediaan vaksin sehingga bisa melqlui jalur itu,” pungkasnya.

Sampai saat ini, Ikfina mengaku, warga masyarakat Kabupaten Mojokerto yang sudah menerima vaksin baru mencapai sekitar 17,28 persen dari target 70 persen.

“Posisi saat ini kita sedang menunggu vaksin dari pusat. Begitu datang, langsung kami distribusikan secara cepat kepada masyarakat. Kita akan terus maksimalkan ini, mengingat capaian vaksinasi kita masih sekitar 17,28% dari target 70%.” pungkasnya.

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kabupaten Mojokerto, agar herd imunity dapat terbentuk maka sebanyak 815.557 penduduk Kabupaten Mojokerto harus sudah menerima vaksin. Untuk mencapai hal itu, Pemkab Mojokerto terus menggenjot vaksinasi dengan sasaran meliputi 3.946 SDM kesehatan, 62.475 lansia, 81.447 petugas publik, 568.118 masyarakat rentan dan umum, serta 99.571 remaja usia 12-17 tahun. Masyarakat rentan terdiri dari penduduk pra-lansia usia 50-59 tahun, karyawan pabrik, santri dan pelaku pariwisata. (Diy)