
Lenterainspiratif.com, — Masih ingat dengan mantan striker Timnas Turki dan Inter Milan, Hakan Sukur?
Penyerang yang naik daun tahun 2000-an itu kini hidup susah. Dunia politik pula yang membuat kehidupannya berantakan. Pada 2016 silam, ia dituding menjadi bagian dari pergerakan Fethullah Gulen yang dituduh mencoba melakukan kudeta terhadap pemerintahan Recep Tayyip Erdogan.
Tudingan itu memaksanya mengasingkan diri dari Turki dan kini tinggal di Amerika Serikat. Sempat berbisnis restoran, Hakan Sukur kini menjadi sopir taksi online dan berjualan buku.
“Saya tak punya apa-apa lagi, Erdogan merampas semuanya: hak saya untuk hidup merdeka, kebebasan berekspresi dan hak untuk bekerja. Tampaknya tak ada yang bisa menjelaskan apa seharusnya peran saya dalam kudeta tersebut,” ujarnya kepada koran Jerman, Welt am Sonntag.
“Saya tak pernah melakukan sesuatu ilegal, saya bukan pengkhianat atau teroris. Saya mungkin jadi musuh pemerintahan ini, tapi bukan negara atau bangsa Turki. Saya mencintai negara saya.” tegasnya.
“Setelah perpecahan dengan Erdogan, saya mulai menerima ancaman-ancaman. Toko istri saya diserang, anak-anak saya diusik, ayah saya dipenjara, dan seluruh aset saya disita.”
“Jadi saya pindah ke Amerika Serikat, awalnya menjalankan cafe di California. Tapi orang-orang mencurigakan terus berdatangan ke bar. Sekarang saya mengemudi untuk Uber dan berjualan buku,” imbuhnya seperti dilansir Football Italia. (kim)