Religi, LenteraInspiratif.id – Malam Nisfu Sya’ban menjadi momen yang dinanti umat Islam karena diyakini sebagai malam yang penuh dengan rahmat dan ampunan dari Allah SWT. Tahun ini, malam Nisfu Sya’ban jatuh pada Kamis malam, 13 Februari 2025. Umat Islam dianjurkan untuk meningkatkan ibadah, memperbanyak istighfar, serta berdoa memohon ampunan dan keberkahan hidup.
Dalam ajaran Islam, malam Nisfu Sya’ban disebut sebagai malam di mana Allah SWT membuka pintu ampunan bagi hamba-hamba-Nya yang bertobat. Banyak umat Islam yang memanfaatkan malam ini untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan berdoa dan melakukan amalan-amalan baik.
Di berbagai daerah, umat Islam biasanya melaksanakan shalat sunnah, membaca Al-Qur’an, serta memperbanyak dzikir dan istighfar. Selain itu, beberapa masjid dan mushala juga mengadakan doa bersama guna memohon keberkahan hidup dan kelancaran rezeki.
Salah satu tradisi yang dilakukan pada malam Nisfu Sya’ban adalah membaca doa secara berjamaah. Biasanya, doa dilakukan setelah shalat Maghrib di masjid atau mushala dengan tata cara sebagai berikut:
1. Membaca Surat Yasin pertama kali dengan niat memohon umur yang panjang dalam ketaatan kepada Allah.
2. Membaca doa Nisfu Sya’ban.
3. Membaca Surat Yasin kedua kalinya dengan niat memohon rezeki yang halal dan penuh keberkahan.
4. Membaca doa Nisfu Sya’ban kembali.
5. Membaca Surat Yasin ketiga kali dengan niat memohon keteguhan iman hingga akhir hayat.
6. Mengakhiri dengan doa Nisfu Sya’ban sekali lagi.
Berikut adalah doa yang biasa dibaca pada malam Nisfu Sya’ban secara berjamaah:
اللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ…
Artinya:
“Ya Allah, jika Engkau telah mencatat kami di Lauh Mahfuzh sebagai orang-orang yang celaka, terhalang dari nikmat atau sempit rezekinya, maka hapuskanlah segala kecelakaan, keterhalangan, dan kesempitan rezeki kami. Catatkanlah kami sebagai orang-orang yang bahagia, lapang rezeki, dan diberikan taufik untuk berbuat kebaikan. Sesungguhnya Engkau berfirman dalam kitab-Mu: ‘Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki, dan di sisi-Nya lah terdapat Lauh Mahfuzh’.”
Malam Nisfu Sya’ban adalah kesempatan bagi umat Islam untuk meningkatkan ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Dengan memperbanyak doa, istighfar, serta amal kebaikan, diharapkan umat Islam mendapatkan keberkahan dan kemudahan dalam hidup.
Semoga malam penuh berkah ini menjadi momen untuk memperbaiki diri dan meraih ridha Allah SWT.(Irm)
