Lenterainspiratif.com | Surabaya – Kabut duka kembali menyelimuti dunia medis tanah air. Sulastri, S.Kep.NS., M.Tr.Kep, tenaga medis yang sehari-hari bertugas di
Rumah Sakit Islam Surabaya (RSIS) di Jalan Ahmad Yani kembali ke pangkuan sang kuasa karena terpapar COVID-19.
“Iya benar terpapar. Meninggal kemarin (1/7) pukul 11.50 WIB,” ujar Direktur RSIS dr Samsul Arifin.
“Tapi terpaparnya di mana kami tidak tahu. Soalnya kan kami tidak bisa ngecek di rumahnya atau di sini, kami tidak tahu,” imbuhnya.
Samsul menuturkan, kasus meninggalnya tenaga kesehatan (nakes) di rumah sakitnya baru pertama kali ini.
“Yang meninggal baru sekarang. Almarhum ini dulu kepala rawat inap, tapi 3 bulan ini saya kasih tugas di pengelolaan dokumen-dokumen pasien COVID-19,” papar samsul.
Pihak RSIS akan memperketat proteksi kepada tenaga medisnya, terutama ketika berada di luar rumah sakit, lanjut Samsul.
“Ya protokol kesehatannya harus lebih diperketat baik di rumah maupun di luar rumah. Kalau di rumah sakit saya kira sudah berjalan dengan baik. Kami sudah melakukan semua protokol kesehatan,” ucap samsul. (fi)
