Jawa TimurPeristiwa

Kisah Mistis Dibalik Hilangnya Pria Asal Banyuwangi di Hutan

×

Kisah Mistis Dibalik Hilangnya Pria Asal Banyuwangi di Hutan

Sebarkan artikel ini
Kisah Mistis Dibalik Hilangnya Pria Asal Banyuwangi di Hutan

Kisah Mistis Dibalik Hilangnya Pria Asal Banyuwangi di Hutan
Nurul Machrus (39) Pria asal banyuwangi saat ditemukan

Lenterainspiratif.id | Banyuwangi – Pria di Banyuwangi yang hilang di hutan saat mencari bibit porang, Nurul Machrus (39), kini telah ditemukan. Nurul pun membagikan kisah mistis yang ia alami selama hilang 4 hari di dalam hutan petak 67 A RPH Gombeng, KPH Banyuwangi Utara.

Warga Dusun Sumbernanas, Kelurahan/Kecamatan Kalipuro itu menceritakan, saat di dalam hutan ia sempat bertemu dengan dia sosok misterius yang menggunakan baju biasa layaknya manusia normal.

Nurul dan sosok misterius itu pun sempat berbincang-bincang dengan bahasa Madura, Nurul kemudian diajak sua orang itu menuju sebuah danau yang ada di dalam hutan dengan berjalan kaki. Danau tersebut diungkapkan Nurul berbau sangat wangi dan ditumbuhi banyak bunga-bunga.

“Ada dua sosok manusia perempuan dan laki-laki mengajak saya ke sebuah tempat. Karena itu manusia ya saya ikut saja. Mereka mengajak saya ke danau,” kata Nurul saat dimintai keterangan oleh Tim SAR, Rabu (24/2/2021).

Setelah sampai di danau, selanjutnya mereka berbincang. Nurul pun sempat mengeluhkan rasa lapar dan meminta makan kepada dua sosok misterius itu. Setelah makan, Nurul melanjutkan obrolan hingga akhirnya minta petunjuk arah jalan pulang.

“Ada danau aromanya harum. Banyak bunga di sana. Setelah dikasih makan minum terus saya ngomong kepingin pulang. Kemudian mereka bilang saya harus jalan ke arah selatan,” imbuh Nurul.

Menurut Nurul, perjalanannya bertemu dua sosok itu hingga berjalan pulan hanya memakan waktu sehari semalam, namun pada kenyataannya Nurul hilang sejak Sabtu (20/2), dan baru ditemukan dini hari tadi sekitar pukul 00.30 WIB.

Berdasarkan keterangan dari Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setia Budi, korban ditemukan tak jauh dari tempatnya memarkir sepeda motor, sekitar 200 meter. Saat itu seorang warga mendengar suara minta tolong, saat ditelusuri ternyata itu suara Nurul.

“Terlepas dari cerita korban, mungkin korban ini linglung sesaat. Mungkin korban ini kecapekan sehingga lupa dan bingung jalan pulang,” kata Wahyu. ( suf )