SURABAYA – Gubernur Jawa Timur (Jatim) terpilih, Khofifah Indar Parawansa, menyerukan untuk memilih pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, yakni Joko Widodo (Jokowi) – KH. Ma’ruf Amin. Gubernur Jawa Timur sekaligus Ketua Umum Pimpinan Pusat Muslimat Nahdlatul Ulama ini, menyerukan untuk memilih pasangan presiden nomor urut 1, pada ibu-ibu yang menjadi anggotanya.
“Mudah-mudahan seluruh anggota Muslimat NU seiring dengan saya memilih pasangan calon presiden nomor urut 1, karena di situ ada Rais Aam NU Kiai Ma`ruf Amin yang menjadi calon wakilnya, “terang Gubernur Jawa Timur ini, saat menghadiri Manakib Kubro, ibu-ibu anggota Pengurus Cabang Muslimat NU Kota Surabaya, Minggu (11/11/2018).
Awalnya, Khofifah yang semula tergabung dalam Dewan Pembina di Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi – Ma`ruf untuk wilayah Jawa Timur. Namun, kemudian dirinya mengundurkan diri dan memilih bergerak di luar TKD. Sebab, agar lebih leluasa demi memenangkan Jokowi-Ma`ruf melalui Jaringan Kiai-Santri Nasional (JKSN).
Khofifah juga menyebutkan, hingga akhir Oktober lalu, JKSN jumlah relawannya telah berkembang menjadi 700 orang di seluruh wilayah Indonesia. Serta, Khofifah mengaku yakin suara warga NU di Pemilihan Umum Presiden yang dijadwalkan berlangsung pada 17 April 2019 akan solid memilih pasangan calon nomor urut 1.
“Di situ ada Rais Aam NU Kiai Ma`ruf Amin yang digandeng Pak Jokowi menjadi calon wakilnya. Jadi menurut saya suara warga NU, termasuk ibu-ibu yang tergabung dalam Muslimat NU, akan tertambat pada seorang Ma`ruf Amin, “pungkasnya. (kus)
