Selebriti

Kasus Dinar Candy Berbikini di Pinggir Jalan Berakhir Damai

×

Kasus Dinar Candy Berbikini di Pinggir Jalan Berakhir Damai

Sebarkan artikel ini
Dinar Candy Berbikini

Dinar Candy Berbikini

Lenterainspiratif.id | Artis – Kasus Dinar Candy berbikini di pinggir jalan tidak jadi dibawak ke ranah pengadilan, hal itu terjadi setelah Dinar meminta maaf dan berdamai dengan Pengurus Besar Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (PB SEMMI), sehingga PB SEMMI pun mencabut laporannya terhadap Dinar.

“Kali ini bersama SEMMI, Serikat Muslim Indonesia, yang kasus kemarin, kita damai ya kakak. Dan kakak-kakak bersedia mencabut laporan dengan syarat yang kakak ajukan,” ujar Dinar Candy saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (20/9/2021).

Hal yang sama juga di sampaikan oleh Gurun Arisastra, Direktur LBH PB Semmi, bahwa pihaknya telah sepakat untuk berdamai dengan Dinar Candy.

“Jadi kita datang bersama Dinar yang statusnya menjadi tersangka , kami telah sepakat untuk berdamai dan surat keputusan kami terkait dengan perdamaian ini sudah disampaikan ke SPKT, Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu,” ujar Gurun Arisastra, saat ditemui dalam kesempatan yang sama.

“Lalu kepada kriminal khusus sudah disampaikan dan selanjutnya kita akan sampaikan juga ke Polres Jakarta Selatan, penyidik serta kasat reskrim untuk menyampaikan informasi ini,” lanjutnya.

Namun perdamaian itu tidak disepakati secara cuma-cuma, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh Dinar, salah satunya adalah tidak mengulangi kesalahannya kembali.

“Adapun perdamaian ini ada pertimbangan, Dinar sudah ketemu saya tidak satu kali, berkali-kali Dinar menghadap kami dan kami melakukan perdamaian ini dengan beberapa poin yang Dinar harus sepakati,” sambung Gurun Arisastra.

“Yakni Dinar tidak mengulangi perbuatannya kembali, lalu Dinar bersedia memperbaiki dirinya. Dinar mengakui perbuatan yang dilakukan adalah perbuatan yang salah dan tidak sesuai dengan norma sosial dan budaya Indonesia yang luhur, Dinar berjanji tidak akan mengulangi perbuatan yang sama untuk menjaga moral dan norma dan generasi muda Indonesia,” tukas Gurun Arisastra. ( tim )