Tidore, Lentera Inspiratif.com
Kampanye tertutup Zona dua paslon gubernur dan wakil gubernur provinsi Maluku Utara, Muhammad Kasuba – Abdul Majid Husen (MK-Maju), melakukan Kampanye zona II Tidore, di Kelurahan Mareku, Kecamatan Tidore Selatan, Kabupaten Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara dihadiri oleh ratusan masyarakat Desa setempat.
Muhammad Kasuba – Abdul Majid Husen (MK-Maju) yang datang bersama dengan rombongan di dampingi Dr. Kasman Hi Ahmad sebagai Jurkam, masing-masing Ketua Partai Koalisi, tim pemenang dan Relawan, yang langsung di sambut dengan shalawat badar sebagai ucapan selamat datang, diteruskan dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an. Namun, sebelumnya dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Sementara itu, Kasman H. Ahmad sebagai Jurkam, saat ditemui beberapa jurnalis, pada (28/03/2018) mengatakan, nilai-nilai budaya yang jauh orang menyebutkan pembangunan mental. Dan nilai-nilai ini membentuk karakter generasi terdahulu, para leluhur mempertanyakan siapkah yang bisah melanjutkan nilai budaya itu.
"Samua pasangan calon deklarasi di bagian selatan Kota Ternate. Tetapi, kalau pasangan MK-Maju memilih melakukan deklarasi di bagian utara kota ternate. Karena sebagai simbol dari Maloku Kie Raha di dalamnya penghargaan nilai kultural ada di provinsi Maluku Utara yang di abaikan pemerintah, "ungkapnya.
Lanjut dia, MK-Maju adalah pasangan alternatif untuk membangun nilai-nilai itu berdasarkan pengalaman yang mereka lakukan. Serta, mari kita dengarkan visi, misi dangan berbagai argumentasi yang di sampaikan pasangan MK-Maju dari sisi pemerintahan dan sisi birokrasi untuk kesejatraan masyarakat Maluku Utara.
"Pasangan MK – Maju merupakan kolaborasi yang sangat ideal, "tegasnya.
Terpisah, calon Gubernur Maluku Utara, Muhammad Kasuba mengatakan bahwa dirinya bersama Abdul Madjid Husen mempunya mimpi besar untuk bagaimana mengkaji, dan bagimana punya leluhur yang ada di empat kesultanan. Maka, MK-Maju yang juga nomor 4 untuk Maloku Kie Raha.
"Keluarga di Tidore meyakini biar pun nanti mempunyai pilihan yang lain, tapi kami juga punya harapan agar tidak melupakan nomor 4 di tengah-tengah pilihan yang lain di beberapa calon gubernur yang ada. Tetapi, harapan ini menjadi sebuah alternatif membangun Maluku Utara, "tandasnya. (alif)







