Jawa TimurKriminal

Karena Dendam Pemuda di Pasuruan Dikepruk Bondet

×

Karena Dendam Pemuda di Pasuruan Dikepruk Bondet

Sebarkan artikel ini
Karena Dendam Pemuda di Pasuruan Dikepruk Dengan Bondet
Kondisi korban usai dikepruk bondet

Karena Dendam Pemuda di Pasuruan Dikepruk Bondet
Kondisi korban usai dikepruk bondet

Lenterainspiratif.id | Pasuruan – Peristiwa berdarah menimpa Pemuda bernama Mukhamad Ramadhani (19) warga Dusun Tegalan, Desa Kalipang, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan. Ia dikepruk menggunakan bondet oleh orang tak dikenal. Diduga motifnya adalah karena dendam.

Aksi kekerasan itu diduga bukan perampokan, melainkan dendam. Indikasinya tak ada barang korban yang diambil pelaku. Korban diketahui mengalami luka parah dibagian kepala dan meninggal dunia.

“Motifnya diduga kuat dendam. Barang-barang korban tak diambil pelaku,” kata Kasubbag Humas Polres Pasuruan Kota AKP Endy Purwanto, Selasa (20/4/2021).

Aksi kekerasan itu terjadi di tepi Danau Ranu Grati, Dusun Parasan, Kelurahan Gratitunon, Kecamatan Grati pada Senin (19/4) sekitar pukul 12.30 WIB. Aksi kekerasan itu dilakukan dua orang. Dua pelaku masing masing diperkirakan berusia 30 tahun dengan ciri-ciri bertubuh pendek kekar membawa tas berisi bondet, dan pelaku lain bertubuh kurus tinggi. Juga berusia sekitar 30 tahun.

Aksi sadis itu bermula saat korban bersama dua temannya menuju Rabu Grati untuk membeli nasi bungkus. Mereka berboncengan menggunakan Vario L 4675 YS. Usai membeli nasi, mereka menuju tepi danau. Pada saat makan itulah ada dua orang tak dikenal menghampiri korban lalu marah-marah dan membanting helm.

Pelaku kemudian mengambil bahan peledak jenis bondet dari dalam tasnya dan langsung menghantamkannya ke arah kepala bagian belakang kiri korban. Akibat ledakan bondet, kepala korban luka robek hingga pendarahan. Pelaku lantas melarikan diri.

“Korban ditolong oleh warga dan petugas Polsek Grati yang datang ke lokasi kejadian. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Grati untuk menjalani perawatan intensif,” terang Endy.

Namun, nyawa korban tak tertolong. Ia meninggal setelah empat jam dirawat. Anggota Reskrim Polsek Grati masih mendalami keterangan saksi. Pelaku aksi kekerasan masih dalam pengejaran. Pelaku meninggalkan motornya dan lari ke hutan.

“Pelaku berlari ke arah hutan yang berada di tepi danau. Dalam peristiwa tak ada barang milik korban yang hilang,” pungkas Endy. ( suf )