DaerahHukum

Kades di Bojonegoro Minta THR Ke Pengusaha

×

Kades di Bojonegoro Minta THR Ke Pengusaha

Sebarkan artikel ini
Kepala Desa Banjarsari, Bojonegoro meminta THR berupa bingkisan lebaran kepada para pengusaha. Permintaan itu tertuang dalam bentuk surat resmi yang ia tanda tangani sendiri.

Kepala Desa Banjarsari, Bojonegoro meminta THR berupa bingkisan lebaran kepada para pengusaha. Permintaan itu tertuang dalam bentuk surat resmi yang ia tanda tangani sendiri.

Lenteraonspiratif.id | Bojonegoro – Kepala Desa Banjarsari, Bojonegoro meminta THR berupa bingkisan lebaran kepada para pengusaha. Permintaan itu tertuang dalam bentuk surat resmi yang ia tanda tangani sendiri.

Surat itu dibuat pada 26 April lalu dengan nomor 141/501/412.411.2001/2021. Surat tersebut ditujukan kepada pengusaha minimarket di desa tersebut.

“Sehubungan dengan semakin dekatnya Hari Raya Idul Fitri, untuk itu mari kita hormati dan membangun kebersamaan antara perusahaan di lingkungan Banjarsari dan Pemerintah Desa Banjarsari. Kami memohon kepada perusahaan dan pengusaha yang berada di lingkungan Desa Banjarsari untuk sudi kiranya memberikan bingkisan hari raya atau dapat berupa uang tunai. Dengan jumlah kepala desa, perangkat desa (10 orang), BPD (9 orang), petugas kebersihan (3 orang), Bhabinsa dan Bhabinkamtibmas (2 orang),” berikut isi surat yang beredar.

Tidak ada unsur paksaan dalam isi surat tersebut. Artinya pengusaha diharapkan memberikan bingkisan lebaran secara suka rela kepada pihak Desa.

Ahmad, salah seorang warga membenarkan beredarnya surat tersebut. Ia sangat menyayangkan bila ada Kades yang membuat surat seperti itu.

“Sudah viral medsos Instagram dan WhatsApp grup. Banyak yang komentar lucu dan ada pula yang nyindir tentunya. Kalau saya sendiri tentunya ya semestinya kalau itu benar surat yang buat pihak yang tertulis di foto itu, ya menyayangkan sekali. Apalagi kondisi masyarakat saat ini juga belum stabil ekonominya karena pandemi COVID-19,” ujar Ahmad, Selasa (4/5/2021).

Kades Banjarsari, Fatkhul huda adalah pihak yang menandatangani surat tersebut. Namun sampai saat ini is masih enggan memberikan tanggapan.

Sementara Camat Trucuk, Heru Sugiharto mengaku masih ada kegiatan, sehingga belum bisa memberikan tanggapan terkait surat kades minta THR ke pengusaha itu. “Sik jek (sebentar masih) rapat di Baldes Kandagan,” terangnya.