Mojokerto, LenteraInspiratif.id – Menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto menggelar tradisi Megengan, Kamis (27/2). Kegiatan tersebut bertujuan mempererat kebersamaan sekaligus menciptakan suasana kekeluargaan di dalam lingkungan lapas.
Sekitar 963 warga binaan berkumpul di lapangan blok hunian dengan tertib, menantikan jalannya kegiatan. Kegiatan ini dipimpin langsung Kepala Lapas (Kalapas) Mojokerto, Rudi Kristiawan.
Para petugas yang dipimpin Kalapas Rudi Kristiawan kemudian membagikan paket makanan berupa nasi padang beserta air mineral kepada setiap warga binaan. Setelah semua menerima makanan, acara dilanjutkan dengan doa bersama sebagai ungkapan syukur menyambut bulan Ramadhan.
Dalam suasana penuh kehangatan, Kalapas Rudi Kristiawan menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan sekadar tradisi, tetapi juga bentuk kepedulian serta kebersamaan antara petugas dan warga binaan.
“Kami ingin memberikan suasana Ramadhan yang lebih bermakna bagi seluruh warga binaan. Dengan adanya kegiatan seperti ini, kami berharap kebersamaan semakin erat, dan kita semua mendapatkan keberkahan di bulan suci ini,” ujarnya.
Suasana kekeluargaan tampak jelas dalam acara ini. Setelah doa bersama, seluruh warga binaan menikmati hidangan dengan gembira. Beberapa dari mereka mengungkapkan rasa syukur atas inisiatif yang dilakukan oleh pihak lapas.
“Kegiatan seperti ini membuat kami merasa lebih diperhatikan dan dihargai. Ini memberi semangat bagi kami untuk terus menjalani pembinaan dengan lebih baik,” ujar salah satu warga binaan.
Selain berbagi makanan, acara ini juga diisi dengan pesan-pesan moral dan motivasi dari Kalapas kepada warga binaan. Dalam kesempatan tersebut, ia mengajak seluruh warga binaan untuk menjadikan bulan Ramadhan sebagai momen introspeksi diri dan memperbaiki kualitas spiritual.
Lapas Mojokerto berkomitmen untuk terus menghadirkan program-program positif yang memberikan manfaat bagi warga binaan, baik dalam aspek sosial maupun keagamaan. Dengan adanya kegiatan seperti Megengan ini, diharapkan warga binaan dapat menjalani masa pembinaan dengan lebih baik dan memiliki semangat untuk berubah ke arah yang lebih positif.
