Sidoarjo | Lenterainspiratif.id – Pelaku pembuangan bayi di kebun bambu di Desa Sumokembangsri, Kecamatan Balongbendo, Rabu (1/9), yang merupakan ibu kandungnya sendiri, mengaku terpaksa melakukan hal itu karena himpitan ekonomi. Ibu bayi itu yakni K (42), warga Dusun Lowong, Desa Sumokembangsri.
“Suaminya bekerja serabutan di luar kota dan jarang sekali pulang,” kata Kombes Kusumo Wayu Bintoro, Kapolresta Sidoarjo, Jumat (3/8/2021).
Pelaku sebenarnya, lanjut Kusumo, sudah memiliki 2 anak, sedangkan bayi yang ia buang merupakan anak ketiga. Namun karena himpitan ekonomi, kedua putra juga telah dititipkan kepada orangtuanya.
“Jadi K ini kebingungan saat melahirkan anak ketiga. Ia kalut lalu nekat membuangnya,” jelas Kusumo.
Sementara Kasat Reskrim AKP Oscar Stefanus Setja mengatakan, kasus ini terungkap setelah anggotanya menyisir warga di sekitar lokasi penemuan bayi. Polisi menemukan K beserta barang bukti di rumahnya.
“Kami menemukan baju yang berlumuran darah. Dia sudah mengakui. Dia juga mengatakan menjalani proses persalinan seorang diri,” kata Oscar.
Saat ini K tengah menjalani perawatan di Rumah Sakit Citra Medika, Kecamatan Tarik. Sedangkan bayi perempuan yang ia buang masih mendapatkan perawatan di Puskesmas Balongbendo.
“Kami belum memeriksa K secara mendalam karena masih dirawat. Dia belum ditetapkan sebagai tersangka. Namun bila benar ia pelakunya, dikenakan Pasal 308 KUHP dengan ancaman pidana 5,5 tahun,” imbuh Oscar. ( ji )