Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Pergerakan harga bahan pokok di Kabupaten Mojokerto pada Kamis (18/12/2025) menunjukkan fluktuasi yang cukup signifikan pada sejumlah komoditas pangan. Penurunan paling mencolok terjadi pada komoditas cabai dan bawang merah, sementara harga beras dan minyak goreng bergerak variatif.
Pada komoditas beras, harga Bramu Super mengalami kenaikan harian sebesar Rp30 menjadi Rp15.624 per kilogram. Sebaliknya, beras IR 64 Premium dan IR 64 Medium justru mengalami penurunan, masing-masing turun Rp79 dan Rp137 per kilogram. Meski demikian, secara mingguan harga beras masih cenderung stabil dengan perubahan tipis.
Harga gula pasir dalam negeri tercatat turun tipis secara harian menjadi Rp16.418 per kilogram, namun secara mingguan justru mengalami kenaikan ringan.
Di sektor minyak goreng, sebagian besar jenis minyak relatif stabil. Minyak curah mengalami kenaikan harian sebesar Rp125 per kilogram, sementara Minyakita botol 2 liter mencatat lonjakan signifikan secara mingguan hingga 18,78 persen, menjadi salah satu komoditas dengan kenaikan tertinggi pekan ini.
Untuk daging, harga daging sapi murni turun tipis menjadi Rp108.945 per kilogram. Harga daging ayam broiler justru naik tipis, sementara daging ayam kampung mengalami penurunan harian cukup terasa meski secara mingguan relatif stabil.
Harga telur ayam ras dan telur ayam kampung terpantau naik. Telur ayam ras kini berada di kisaran Rp29.076 per kilogram, sementara telur ayam kampung mencapai Rp3.329 per butir.
Pada kelompok cabai, penurunan harga terjadi cukup drastis. Cabai biasa turun hingga Rp4.052 per kilogram atau hampir 9 persen. Sementara cabai rawit juga merosot tajam baik secara harian maupun mingguan, menjadi sinyal meredanya tekanan harga yang sebelumnya melonjak.
Komoditas bawang merah juga mengalami koreksi signifikan. Harga bawang merah turun Rp484 per kilogram secara harian dan lebih dari 6 persen secara mingguan. Sebaliknya, bawang putih justru mengalami kenaikan harga baik harian maupun mingguan.
Harga sayuran seperti tomat, kol, dan buncis cenderung menurun, dengan tomat mencatat penurunan mingguan hampir 5 persen. Sementara wortel dan kentang bergerak fluktuatif dengan perubahan relatif kecil.
Di sektor ikan, beberapa jenis ikan mengalami penurunan harga cukup tajam, terutama ikan tongkol yang turun hampir 8 persen secara harian. Namun, harga ikan bandeng justru mengalami kenaikan baik harian maupun mingguan.
Harga Gas LPG 3 kilogram tercatat turun tipis secara harian menjadi Rp19.667 per kilogram, sementara secara mingguan masih relatif stabil.
Secara keseluruhan, harga sembako di Kabupaten Mojokerto hari ini menunjukkan tren koreksi pada sejumlah komoditas hortikultura, terutama cabai dan bawang merah. Kondisi ini diharapkan dapat meringankan beban belanja rumah tangga menjelang akhir Desember, meski masyarakat tetap diimbau memantau perkembangan harga secara berkala.
