Mojokerto- Harga sejumlah bahan pokok di Kota Mojokerto mengalami fluktuasi pada perdagangan Rabu (13/8/2025). Berdasarkan data pemantauan harga harian, beberapa komoditas tercatat mengalami kenaikan, sementara sebagian lainnya justru turun.
Kenaikan harga terlihat pada beras Bramu Super yang naik tipis sebesar Rp21 per kilogram atau 0,13% menjadi Rp15.637/kg. Varian beras IR.64 Premium juga mengalami kenaikan Rp10 menjadi Rp14.318/kg.
Di sektor minyak goreng, Bimoli botol 1 liter naik Rp44 atau 0,22% menjadi Rp20.463/liter. Minyakita botol 1 liter turut naik Rp25 menjadi Rp16.925/liter. Namun, minyak goreng curah justru mengalami penurunan cukup signifikan sebesar Rp279 atau 1,52% menjadi Rp18.055/kg.
Perubahan harga mencolok terjadi pada cabai rawit. Komoditas ini anjlok Rp1.300 atau 3,84% menjadi Rp32.575/kg. Cabai biasa juga turun Rp225 menjadi Rp32.093/kg. Penurunan serupa terjadi pada bawang merah yang turun Rp250 menjadi Rp42.425/kg dan bawang putih yang melemah Rp100 menjadi Rp29.570/kg.
Dari kelompok protein, harga daging ayam broiler turun Rp250 menjadi Rp32.045/kg, sementara telur ayam ras terkoreksi Rp220 menjadi Rp26.960/kg. Di sisi lain, telur ayam kampung mengalami kenaikan Rp23 menjadi Rp3.335 per butir.
Untuk sayuran, tomat mencatat penurunan tajam hingga Rp955 atau 7,83% menjadi Rp11.242/kg. Wortel turun Rp63 menjadi Rp10.603/kg, sedangkan kentang justru naik Rp71 menjadi Rp15.603/kg.
Beberapa komoditas lain relatif stabil, seperti gula pasir dalam negeri di harga Rp16.520/kg, tepung terigu Segitiga Biru Rp11.358/kg, dan gas LPG 3 kg Rp19.750/tabung.
Perubahan harga ini mencerminkan dinamika pasokan dan permintaan di pasar tradisional. Meski sebagian harga naik, penurunan pada cabai rawit, minyak curah, dan tomat menjadi kabar baik bagi konsumen rumah tangga.