Mojokerto, LenteraInspiratif.id – Awal pekan ini, pergerakan harga bahan pokok di Kabupaten Mojokerto menunjukkan dinamika yang cukup mencolok. Sejumlah komoditas strategis seperti beras, telur, dan minyak goreng kemasan mengalami kenaikan tipis, sementara sayuran seperti tomat dan cabai rawit justru mengalami penurunan harga yang signifikan.
Dilihat dari data yang dirilis Dinas Perdagangan melalui sistem pemantauan harga harian resmi Sinergi Smart Mojokerto, Senin (21/7/2025), harga Beras Bramu Super naik tipis sebesar Rp32 menjadi Rp15.737/kg, sementara IR.64 Premium dan Medium juga mengalami kenaikan masing-masing Rp35 dan Rp11. Di sisi lain, harga tomat anjlok drastis hingga Rp1.519 atau 6,65%, dan cabai rawit turun hampir 3% dalam sehari. Penurunan ini berpotensi menguntungkan konsumen, namun bisa berdampak negatif bagi petani.
Harga Beras Naik Tipis
Tiga jenis beras utama mengalami kenaikan harga harian dan mingguan.
- Beras Bramu Super naik 0,2% menjadi Rp15.737/kg.
- IR.64 Premium naik 0,25% menjadi Rp14.208/kg.
- IR.64 Medium naik 0,08% menjadi Rp12.987/kg.
Secara mingguan, IR.64 Premium mencatat kenaikan tertinggi sebesar 0,59%.
Cabai dan Tomat Anjlok Tajam
Komoditas hortikultura mengalami tekanan harga.
- Cabai rawit turun 2,97% secara harian dan 9,89% secara mingguan menjadi Rp51.425/kg.
- Tomat turun 6,65% harian dan 8,25% mingguan menjadi Rp21.334/kg.
Penurunan drastis ini diperkirakan akibat panen raya di beberapa sentra produksi, sehingga pasokan membanjiri pasar.
