
Lenterainspiratif.id | Lumajang – Gunung Semeru terpantau kembali mengeluarkan guguran awan panas yang terjadi sekitar pukul 06.36 WIB, dengan jarak luncur 2 KM.
Data dari pos pengamatan gunung api (PGA) Semeru 2 Februari pukul 00.00 – 06.00 WIB, Gunung Semeru terpantau mengeluarkan 12 kali letusan, embusan 11 kali dan tektonik jauh satu kali.
“Iya, Gunung Semeru sekitar pukul 06.30 WIB mengeluarkan awan panas guguran sejauh 2 KM dari ujung lidah lava,” ujar Kabid Pencegahan kesiapsiagaan dan logistik BPBD Kabupaten Lumajang Wawan Hadi Siswoyo, Selasa (2/2/2021).
Siswoyo menghimbau agar masyarakat tidak beraktivitas di radius 1 KM dan wilayah sejauh 4 KM di area lereng selatan-tenggara kawah aktif, hal itu dikarenakan wilayah tersebut menjadi jalur luncuran guguran awan panas.
Masyarakat juga harus mewaspadai adanya guguran awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai yang berhulu di puncak Gunung Semeru.
“Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas sejauh 4 KM di sektor lereng selatan-tenggara dan mewaspadai potensi awan panas guguran, guguran lava, dan lahar,” tandas Wawan. ( suf )