HukumKriminal

FNPBI Desak Tim Pora Periksa Dugaan TKA Ilegal PT. Aice Ice Cream Jatim Industri

×

FNPBI Desak Tim Pora Periksa Dugaan TKA Ilegal PT. Aice Ice Cream Jatim Industri

Sebarkan artikel ini

foto : PT. Aice ice cream Jatim Industri

MOJOKERTO – PT. Aice ice cream Jatim Industri yang di duga mempekerjakan Tenaga Kerja Asing (TKA) yang ilegal terus menuai kecaman dari sejumlah pihak termasuk Aktivis buruh dari Front Nasional Perjuangan Buruh Indonesia (FNPBI) . Sejumlah aktivis buruh mendorong Tim Pemantau Orang Asing (Tim Pora) untuk turun melakukan pemeriksaan ijin kerja TKA tersebut.

Ketua Wilayah FNPBI JATIM Ary Koernianto mengatakan pihaknya menerima laporan jika TKA tersebut menggunakan Visa kunjungan.”Kita mendapat informasi jika mereka (TKA) menggunakan visa kunjungan tapi faktanya mereka bekerja,” ungkap Ary, Selasa (29/1/2018).

Untuk itu tegas Ary pihaknya mendesak kepada tim PORA segera turun melakukan pemeriksaan dokumen dan perijinan.”Jika terbukti harus segera ada tindakan bisa deportasi untuk TKA dan sanksi untuk perusahaannya,” tegasnya.

foto : sebagian bangunan di PT. Aice ice cream Jatim Industri

Hal senada dilontarkan dari aktivis Persatuan Pergerakan Buruh Indonesia (PPBI), Estin Sriwahyuni. Dalam laporan yang masuk terkait TKA di perusahaan pemilik merk es krim Aice ini. Sejumlah TKA ditempatkan dibagian yang seharusnya tidak boleh diduduki oleh TKA. Ada sebagian mereka bahkan menjadi tenaga serabutan.”Ada laporan yang masuk jika TKA dari Cina itu ditempatkan di bagian yang tidak boleh seperti kepala sampah,” urainya.

Menurutnya sesuai UU ketenagakerjaan, ada sejumlah posisi yang tidak diperbolehkan diduduki TKA. Posisi itu seperti tenaga serabutan dan tenaga produksi.”Bahkan paling rendah jabatan TKA yang berasal dari Cina menjadi kepala pembuangan sampah. Ini jelas melanggar aturan,” jelasnya.

Sebelumnya FNPBI juga menemukan fakta sekitar 20 TKA dipekerjakan sebagai kuli dalam proses pembangunan pabrik di PT. Aice Ice Cream Jatim Industri. (roe)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *