EkonomiInspiratif

Fantastis! Produsen Fiber Art di Kota Mojokerto Raup Omzet Hingga Ratusan Juta

×

Fantastis! Produsen Fiber Art di Kota Mojokerto Raup Omzet Hingga Ratusan Juta

Sebarkan artikel ini
Fiber Art, Kota Mojokerto, Omzet ratusan juta
Nugroho Pengusaha Fiber Art di Mojokerto

Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Usaha kerajinan tangan atau yang lebih dikenal dengan fiber merupakan salah satu usaha yang menjanjikan. Bagaimana tidak, salah satu pengrajin fiber di Kota Mojokerto dalam setahun bisa mendapatkan penghasilan mencapai Rp. 600.000.000 hingga Rp. 800.000.000.

Nugroho (62) pemilik Fiber Art yang merupakan salah satu pengrajin fiber sukses di Kota Mojokerto. Ia memulai usaha sejak tahun 2000 hingga saat ini. Tetapi awal merintis usahanya di Bali.

Berlokasi di Jalan Majapahit, Miji Gg 4 Kelurahan Miji, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto, sebuah tempat yang dijadikan sebagai produksi fiber dan menggunakan sebuah nama “Tawang Lintang” yang merupakan nama usahanya. Pemilik fiber ini juga mempunyai karyawan atau pekerja yang sedang sibuk untuk mengerjakan beberapa pesanan patung dan tugu yang terbuat dari bahan fiber tersebut.

“Untuk ekspornya kita sudah sampai Jepang. Untuk wilayah Asia (Malaysia dan Singapura) . Kemudian Afrika Selatan, untuk Eropa (Yunani, Jerman, Belanda, Prancis, Italia, Firlandia) . Terus Amerika Serikat, Amerika Selatan dan Australia. Ucap Nugroho pemilik fiber tersebut”.

Nugroho, juga memasarkan secara online di media seperti Instagram dan Marketplace, tetapi untuk Offlinenya masih di tempat produksi salah satunya di Mojokerto dan luar Mojokerto seperti di Banjarmasin, Makassar, Bandung, dan kota lainnya yang dijadikan tempat produksi pembuatan fiber tersebut.

Kerajinan fiber yang sering di buat ada berbagai macam diantaranya patung, handicraft, kerajinan-kerajinan kecil dan barang-barang lainnya. Kisaran harga yang dijual juga relatif mulai dari Rp. 20.000 hingga Rp. 190. 000.000 dengan ukuran tertentu dan tergantung tingkat kesulitan.

“Saya juga menjalin hubungan kerja sama dengan tamu-tamu dari bali, pengusaha-pengusaha, cargo (tempat penitipan barang) serta dinas-dinas terkait”. Imbuhnya

Total kerajinan yang sudah dibuat sudah mencapai ratusan hingga ribuan. Ia juga sering mendapatkan pesanan dari Dinas-dinas terkait yang setiap tahunnya mengadakan pengadaan barang. Kini ia juga sedang mengerjakan Tugu Tribhuwana Tungga dewi dan maskot Mojokerto yaitu surya mojopahit. (Bal)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *