Jawa TimurPeristiwa

Elpiji Meledak di Surabaya, Enam Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Elpiji meledak, Berita Surabaya
Lokasi kejadian

Lenterainspiratif.id | Surabaya – Elpiji 3 kilogram atau melon meledak di Jalan Undaan Peneleh, Gang VI Nomor 32 Surabaya, Jumat (31/3/2023). Akibatnya 6 orang dilarikan ke rumah sakit karena menderita luka bakar.

Keenam korban itu adalah M. Soewono (67), Suriyah (52), Eny Latifah (38), Yuni Lestari (30), dan Titi (68), serta satu balita umur tiga tahun.

Warga setempat, Farida (72), mengatakan, bahwa ia sempat mendengarkan ledakan sebanyak tiga kali.

“Saya di sini, mau jemur terus ‘duor’. Saya tidak berani masuk, hanya lihat apinya sudah besar. Kaget terdengar ledakannya sampai tiga kali,” terang Farida ditemui jatimnow, usai kejadian.

Saat itu keenam korban posisinya sedang berkumpul di dapur rumah, yang berbentuk lorong dan memanjang. Korban bersama keluarganya tengah memasak pesanan katering.

“Korban banyak, kan sedang berkumpul masak pesanan nasi kuning, karena itu usaha katering UMKM,” imbuh Farida.

Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Surabaya, Dedik Irianto mengatakan insiden tersebut tidak ada korban jiwa. Namun, terdapat enam anggota keluarga dilarikan ke rumah sakit akibat luka bakar.

“Semuanya korban masih anggota keluarga dan setelah kejadian mereka langsung dilarikan ke rumah sakit, ada yang di RS Soewandi, dan ada yang dibawa ke RSUD Dr Soetomo,” ungkapnya.

Menurut Dedik, meledaknya tabung gas elpigi 3 kg disebabkan adanya kebocoran pada regulator saat proses pemasangan.

“Dugaan sementara ada kebocoran pada regulator saat proses pemasangan. Ditambah saat bocor masih terdapat kompor yang apinya menyala di dapur yang kecil dan berlorong, kondisi itu jadi pendukung terjadinya ledakan,” pungkasnya. (Suf)

Exit mobile version