Jawa TimurKriminalPeristiwa

Ditinggal Tarawih, Uang Tunai Rp 37 Juta Milik Pasutri di Lamongan Amblas Digondol Maling

Ditinggal Tarawih, Uang Tunai Rp 37 Juta Milik Pasutri di Lamongan Amblas Digondol Maling
petugas saat lakukan olah TKP
Ditinggal Tarawih, Uang Tunai Rp 37 Juta Milik Pasutri di Lamongan Amblas Digondol Maling
petugas saat lakukan olah TKP

Lenterainspiratif.id | Lamongan – Uang tunai sebesar Rp. 37 juta amblas digondol maling saat ditinggal shalat tarawih. Korban adalah pasutri Sholihin (48) dan Umu Khoiriyah (38) warga Dusun Pedurungan, Desa Dukuhtunggal, Kecamatan Glagah kabupaten Lamongan. Selain kehilangan uang mereka juga kehilangan emas dan Hp.

“Sewaktu kejadian ada anak saya dan adik saya yang sedang tidur di rumah karena kelelahan sehabis pulang kerja, tapi mereka juga tidak tahu kalau ada maling yang masuk kerumah,” kata Sholihin saat ditanya wartawan, Rabu (28/4/2021).

Peristiwa naas itu baru diketahui sholihin saat ia diminta anaknya untuk mencash Hp, saat itu mereka kebingungan mencarinya. Ketika masuk dalam kamar pasutri ini terkejut saat mendapati dompet dan perhiasan mereka tergeletak di atas tempat tidur.

“Saat masuk kamar dan menghidupkan lampu, tahu-tahu dompet saya dan perhiasan sudah tergeletak di tempat tidur. Akhirnya kami mengecek lemari dan ternyata uang, perhiasan dan HP sudah tidak ada lagi, padahal kunci almari saya sembunyikan di atas almari. Saya tanya suami, katanya tidak tahu,” tambah Umu, istri korban yang sehari-hari berjualan kue tersebut.

Sholihin merasa terpukul dengan kejadian tersebut, kenapa rumahnya bisa sampai kemalingan padahal ia tidak pernah memiliki musuh. Bahkan mereka dan warga kampung semua masih keluarga besar. Uang yang hilang tersebut merupakan tabungan yang ia simpan dari jerih payah menjadi kuli bangunan.

“Tidak ada barang yang rusak, termasuk kunci lemari yang juga masih terkunci dan kok tahu kuncinya meskipun kami sembunyikan. Sejak dulu rumah juga tidak pernah terkunci dan baru kali ini terjadi pencurian atau ada barang yang hilang di rumah saya,” imbuh korban.

Sementara, Kanitreskrim Polsek Glagah Suparno membenarkan kasus pencurian di Lamongan tersebut dan sejumlah anggota polisi langsung diterjunkan ke lokasi.

“Saat ini perkara tersebut masih dalam proses lidik petugas,” pungkas Suparno saat berada di lokasi kejadian. ( man )

Exit mobile version