Lenterainspiratif.com | Halsel – Pada hari ini kamis tanggal 9 Juli 2020 masyarakat Tawa datangi ke Kejaksaan Negeri Labuha Halmahera Selatan, guna untuk melaporkan Kepala Desa Tawa, Bahtiar Haji Hakim, yang di duga kuat telah melakukan penyalahgunaan Dana Desa (DD) pada Tahun 2017 s/d 2019.
Haris Adingku, sebagai keterwakilan dari Pemuda maupun masyarakat Tawa, saat di konfirmasi awak media melalui Whatsap, menyampaikan bahwa sesuai dengan hasil kajian kami masyarakat dengan mahasiswa Desa Tawa, Kecamatan Kasiruta Timur atas Laporan Pertanggungjawaban (LPJ) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDes), di temukan banyak data fiktif yang sengaja di lakukan oleh Kades tawa sebagai modus praktek korupsi.
Haris pun berharap kepada penegak hukum dalam hal ini kejaksaan untuk segera memproses secara hukum Kades Tawa, Bahtiar.
“Kami juga sudah masukkan dokumen resmi dugaan korupsi kepada Bapak Bupati Halsel, tembusan ke DPRD komisi 1 Halsel agar segera menonaktifkan Kades Bahtiar Haji Hakim dan mengangkat Karteker,” tegas Haris.
Karena menurut Haris, masyarakat tawa pada umumnya telah melakukan penolakan kepada Kades Bahtiar, dengan alasan Bahtiar Hi. Hakim tidak layak lagi menjadi kepala desa.
“Saya berharap kejaksaan harus betul-betul tegakkan hukum seadil-adilnya agar membongkar semua kebohongan yang selama Kades Bahtiar jabat,” tegas Haris. (Toks).
