Lenterainspiratif.com | Magetan – Demi bisa tampil modis, mahasiswi asal kendal ini nekat menjadi pembobol ATM.
Diyah Rosita F (22), warga Kecamatan Pegandon, Kendal, Jateng. Nekat menjadi pembobol ATM untuk memenuhi gaya hidupnya.
AKBP Festo Ari Permana Kapolres Magetan menuturkan “Jadi pengakuan wanita ini yang hasil kejahatannya digunakan untuk membeli barang-barang pribadinya seperti tas, sepatu dan juga pakaian,” Sabtu (27/6/2020).
Dari keterangan pelaku, ia mengakui hasil dari jarahannya itu digunakan untuk membeli tas dan sepatu. “Untuk beli sepatu dan juga tas,” kata Diyah.
Selain untuk mengikuti tren agar selalu tampil modis mahasiswi ini juga menggunakan uang hasil kejahatannya untuk membayar kuliah. Ia tidak sendirian dalam melancarkan aksinya.
“Jadi selain untuk membeli kebutuhan keperluan pakaian, uang hasil kejahatannya untuk membayar kuliah. Pelaku tidak sendirian. Ada dua pria pelaku lain,” ujar festo.
AKP Ryan Sementara Wira Raja Pratama Kasat Reskrim Polres Magetan mengatakan, dua pelaku lain juga warga Kendal, Jateng. Ketiga pelaku adalah pembobol ATM lintas provinsi yang sudah beroperasi di 19 TKP.
“Jadi mereka memang komplotan antarprovinsi sudah 19 TKP. Mereka merental sebuah mobil dan Diyah sebagai pengemudinya. Dua komplotan lain ini semua asal Kendal Jateng,” papar Ryan.
Dua pria yang menjadi komplotan dyah yakni Sunandar (40) dan Jumadi (43). Polisi mengamankan barang bukti empat keping ATM berbagai bank, serta uang tunai Rp 1,2 juta dari tangan mereka.
“Barang bukti ATM ada empat lembar dari berbagai Bank serta uang tunai Rp 1,2 juta. Juga ada gergaji besi kecil panjang 18 cm digunakan untuk mengambil ATM dari mesin,” ujar ryan.
seorang korban yang melaporkan ke aksi mereka ke polisi kemudian menjelaskan kronologi, saat bertransaksi pada 24 Juni 2020 di ATM Bank Jatim Jalan Monginsidi, Magetan. Kartu ATM korban tertelan di mesin yang sebelumnya diganjal kayu korek api oleh pelaku. Tambah Ryan.
“Jadi pelaku mengambil kartu ATM korban yang tertelan di mesin. Setelah sebelumnya korban sudah diarahkan untuk menombol PIN tiga kali dan dihafalkan pelaku. Saat korban pergi pelaku mengambil ATM dengan gergaji besi kecil,” jelas Ryan. (ned)