
Tuban | Lenterainspiratif.id – Pandemi COVID-19 yang terjadi saat ini tak hanya membawa dampak negatif pada kesehatan, namun juga pada perekonomian yang kian hari kian menurun. Masyarakat pun harus memutar otak agar kebutuhan hidup tetap tercukupi ditengah menurunnya pendapatan.
Pegadaian pun menjadi salah satu solusi yang dipilih masyarakat untuk mendapatkan pundi-pundi rupiah. Seperti halnya yang dilakukan oleh warga Kabupaten Tuban.
Sejumlah warga masyarakat kecil harus memutar otak supaya tetap bisa bertahan di tengah-tengah Pandemi dan juga pemberlakuan PPKM, dengan menggadaikan barang-barang antik milik mereka guna mencukupi kebutuhan mereka.
Hal itu dibenarkan oleh Pimpinan Kantor Pegadaian Kabupaten Tuban, Putut Pribadi, mengatakan barang-barang antik yang digadaikan di Pegadaian Tuban itu di antaranya seperti Bokor dari kuningan, Tenem, Jedi serta Kembol (Wadah Kinangan) dari kuningan.
“Sampai saat ini jumlah benda kuno yang digadaikan di Kantor Pegadaian Tuban ada sekitar 1.600 potong,” jelas Putut Pribadi, selaku Pimpinan Kantor Pegadaian Kabupaten Tuban, saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Selasa (31/8/2021).
Untuk harganya sendiri sangat bervariasi, dilihat dari bentuk barangnya serta ukuran barangnya. “Harga gadainya untuk benda kuno paling rendah mulai Rp 150 ribu sampai yang paling tinggi Rp 800 ribu. Itu kan sudah bisa kalau dibuat untuk usaha kecil-kecilan,” pungkasnya. ( man )