Proses pembangunan Tugu Alun-alun Kota Mojokerto
Lenterainspiratif.id | Mojokerto – Pembangunan Tugu Alun-alun Kota Mojokerto yang menelan anggaran mencapai anggaran Rp 2,7 miliar ditargetkan bakal rampung pada awal Februari 2023 mendatang.
Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Dinas (Kadis) Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kota Mojokerto, Bambang Mujiono pada Rabu (25/1/2023).
“Rencana tugu alun-alun akan diupayakan selesai pada bulan februari tanggal 7 tahun 2023 sesuai dengan perpers,” ujar Bambang saat ditemui wartawan Lenterainspiratif.id
Meski begitu, menurut Bambang jika belum selesai dalam waktu yang ditentukan akan diperpanjang sesuai dengan mekanisme yang berlaku.
“Pengerjaan tugu alun-alun presentasenya sudah mencapai 98 persen, tapi kalau tidak sesuai tanggal awal bisa diperpanjang dengan pemberian kesempatan kedua, karena di perpers juga tidak ada batasan,” jelas Bambang.
Bambang menjelaskan, bahwa pembangunan Tugu dengan ketinggian di atas 45 meter ini memiliki kualitas dan kuantitas yang memadai.
“Dari segi kualitas dan kuantitas sudah memenuhi serta penyedia yang bertanggung jawab atas pekerjaan, namun dapat diyakini bahwa akan diselesaikan dengan baik karena kontraktor yang mengerjakan sudah berpengalaman,” tegas Bambang.
Selain itu, menurut Bambang hambatan pembangunan Tugu Alun-alun ini terletak pada teknis dan ketinggian.
“Terkait hambatan dalam pengerjaan tugu alun-alun yang ada dipusat keramaian paling utama itu dari segi teknis dan ketinggian. Karena dalam pembangunan tersebut butuh ekstra dengan ketinggian yang notabenya hanya resiko-resiko yang akan dihadapi”, pungkasnya.
Diketahui, proyek pembangunan Tugu Alun-alun Kota Mojokerto sempat mangkrak dan putus kontrak pada tahun 2021 lalu lantaran ditinggal kabur oleh pihak kontraktor. (Bal)